Keluarga Tangmo Nida pun curiga kematian wanita berusia 38 tersebut bukan karena kecelakaan.
Ibunda korban, Panida Sirayutthayothin curiga dengan kelima orang yang bersama Tangmo Nida di waktu kejadian.
"Seseorang mungkin tidak senang Tangmo ada di sana," kata Panida Selasa (1/3/2022).
Sebelum tenggelam, Tangmo ditemani lima orang.
Mereka adalah Tanupat "Por" Lerttaweewit (pemilik speedboat).
Kemudian ada Phaiboon "Bert" Trikanjananun dan Nitas "Job" Kiratisoothisathorn.
Manajer Tangmo, Idsarin "Gatick" Juthasuksawat juga ada di sana.
Terakhir ada Wisapat "Sand" Manomairat.
Panida Sirayutthayothin curiga ada pertengkaran sebelum Tangmo tewas.
Ia melihat foto terakhir Tangmo Nida tengah duduk sendirian.