Find Us On Social Media :

Jelang Ramadan 2022, Jangan Lewatkan Puasa Sunnah Ayyamul Bidh di Bulan Syaban atau Maret Ini, Begini Niat dan Keutamannya yang Luar Biasa!

By Novia, Senin, 7 Maret 2022 | 13:47 WIB

Puasa Ayyamul Bidh jelang Ramadan 2022.

 

Laporan Wartawan Grid.ID, Novia

Grid.ID - Saat ini, umat muslim semua sudah memasuki bulan Syaban dan tak lama lagi akan berganti Ramadan 2022.

Seperti yang kita ketahui, Ramadan 2022 kini tinggal hitungan minggu.

Jika sesuai prediksi, Ramadan 2022 dikabarkan jatuh pada 2 April mendatang.

Sambil menantikan puasa Ramadan, umat muslim masih bisa mengerjakan amalan puasa sunnah, loh.

Satu di antaranya adalah puasa Ayyamul Bidh di bulan Syaban.

Ya, sebelum ibadah bulan suci Ramadan 1443 Hijriah tiba, umat muslim akan menemui ibadah puasa sunnah Ayyamul Bidh yang memiliki banyak keutamaan loh.

Dikutip dari Kompas.com dan Tribunews.com, Senin (7/3/2022), puasa Ayyamul Bidh merupakan puasa sunnah yang dilaksanakan tiga kali di pertengahan bulan dalam sebulan hijriah.

Pelaksanaan puasa Ayyamul Bidh, biasanya dikerjakan pada hari ke-13, 14 dan 15 dari bulan Hijriah, khususnya qomariyah.

Disebut puasa Ayyamul Bidh karena bertepatan hari putih di mana rembulan bersinar terang, bulan purnama.

Baca Juga: Si Kecil Dijamin Makin Semangat Menjalani Puasa Ramadan 2022, Coba Hidangkan Dessert Box Kekinian Sebagai Menu Buka Puasa, Begini Resepnya

1. Jadwal Puasa Ayyamul Bidh di Bulan Sya'ban / Maret

- Puasa Ayyamul Bidh di 13 Syaban 1443 H (16 Maret 2022)

- Puasa Ayyamul Bidh 14 Syaban 1443 H (17 Maret 2022)

- Puasa Ayyamul Bidh 15 Syaban 1443 H (18 Maret 2022)

2. Niat Puasa  Ayyamul Bidh

نَوَيْتُ صَوْمَ اَيَّامَ اْلبِيْضِ سُنَّةً لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu Sauma Ayyami Bidh Sunnatan Lillahi Ta'ala.

Artinya : “Saya niat puasa pada hari-hari putih , sunnah karena Allah ta’ala.”

Baca Juga: Hanya Modal Kurang dari Rp 150 Ribu, Cantiknya Penampilan Suzy Ala Ukhti-ukhti Pengajian, Bisa Jadi Inspirasi Dandanan Ramadan 2022

3. Dalil Puasa Ayyamul Bidh

Dalil puasa Ayyamul Bidh berdasarkan hadis Nabi Muhammad SAW, diriwayatkan oleh sahabat dekat Nabi, Abu Hurairah.

Abu Hurairah berkisah tentang kebiasaan baik Nabi yang baiknya juga ditiru oleh muslim.

Nah, kebiasaan itu ada tiga, salah satunya adalah puasa Ayyamul Bidh ini.

Dari Abu Hurairah RA. berkata, “Telah berwasiat kepadaku, kekasihku (Rasulullah SAW) untuk melakukan tiga hal yang tak akan aku tinggalkan hingga meninggal dunia, yaitu: puasa tiga hari setiap bulan (Ayyamul Bidh), shalat dhuha dan tidur dalam keadaan telah melakukan shalat witir.” (HR. Al-Bukhari)

4. Keutamaan Puasa Ayyamul Bidh

Sunah Puasa Ayyamul Bidh dijelaskan, sebaiknya dilakukan pada tiga hari dalam setiap bulan, yaitu tanggal 13, 14, dan 15 tiap Tengah bulan hijriah.

Dari Qatadah bin Milhan al-Qaisi berkata, Rasulullah SAW memerintahkan kita untuk puasa al-Bidh pada tanggal 13, 14, dan 15. Rasulullah SAW bersabda, “(Puasa Ayyamul Bidh) pahalanya seperti puasa setahun penuh.” (HR. Abu Dawud).

Anda juga bisa mengulik sendiri tiap bulan, namun waktu ideal untuk berpuasa Ayyamul Bidh, yakni di tengah waktu kalender Hijriah.

Baca Juga: Ingin Permintaan Dikabulkan Allah Sebelum Ramadan 2022? Baca Doa Malam Nisfu Syaban Setelah Salat Magrib, Ini Keutamaannya

 

(*)