"Aku tak mau pilih-pilih pekerjaan lagi. Apapun itu akan kulakukan, meskipun aku hanya dibayar Rp 160 ribu per proyeknya," ungkap Luqman melalui akun Twitternya.
Salah satu metode 'ekstrem' Luqman untuk menabung adalah dengan menyiapkan dua buah kartu ATM.
Luqman mengaku jika dirinya hanya menggunakan 20 persen dari gaji untuk kehidupan sehari-hari.
Sisanya, dia masukan ke rekening berbeda yang kartu ATM-nya dia tinggalkan di kampung halaman.
Cara itu membuat Luqman tak bisa mengambil lagi uang yang dia masukan ke rekening tersebut.
Lukman juga menghindari untuk berkumpul yang membuatnya harus mengeluarkan uang banyak.
"Selama aku menabung, aku akan menghindari acara dan perkumpulan yang memaksaku untuk mengeluarkan uang banyak," tambahnya.
Selain itu, Luqman juga berusaha menghemat pengeluarannya dengan cara tinggal bersama 9 orang dalam satu rumah.
"Biasanya kita akan iuran Rp 30 ribu per orang untuk masak makanan sederhana, seperi ayam sambal atau telur. Dengan cara ini, aku hanya mengeluarkan Rp 300 ribu perbulan untuk makan dan bensin," jelas Luqman.
Luqman juga tak merokok sehingga dirinya tak perlu mengeluarkan uang untuk hal itu.