Ada yang terjerat pembunuhan, narkoba, pencurian, namun dibalik itu ada penderitaan lain yang dialami.
"Saya belajar melihat nasib banyak orang, dari situ saya beryukur. Ya Allah nasib saya ternyata masih jauh lebih baik," ungkap Angelina Sondakh.
"Akhirnya aku mulai beristighfar dengan diri aku sendiri. Ya Allah maafkan aku, aku mungkin gak banyak terlalu bersyukur. Sementara di luar sana, masih ada yang nasibnya lebih miris dari saya," tambahnya.
Di dalam penjara itulah, Angelina Sondakh punya 12 sahabat yang dinamakan Sapu Jagad.
"Disitulah saya mendapatkan teman-teman yang akhirnya bikin aku kuat. Sapu Jagad, 12 orang," ungkap Angie.
Tak lupa, Angelina Sondakh menyebutkan nama satu persatu sahabatnya.
"Ada Ana asal Semarang, Ayu, Iyos, ada Aida dia punya ilmu mengkudu suka usir setan, ada Daeng yang khusus panjat memanjat tapi pinter bolu.
Ada Monik di bagian masak-memasak, Leona, Tasya, Ena, Ayu, Medi," papar Angelina Sondakh.
Disebutkan Angelina Sondakh, ada satu sahabatnya yang mengajarinya baca Al Quran.
Karena diketahui, Angelina Sondakh ini adalah seorang mualaf.