Laporan Wartawan Grid.ID, Hana Futari
Grid.ID - Malam takbiran di 2018 lalu mendadak menjadi momen kelabu bagi keluarga salah satu komedian Srimulat.
Pasalnya, tepat di malam lebaran tahun itu, pelawak Nurbuat yang tergabung dalam Srimulat mengembuskan napas terakhir setelah berjuang melawan penyakitnya.
Diwartakan Grid.ID, Nurbuat meninggal dunia di RS Harum, Pondok Kelapa, Jakarta Timur tepat di malam takbiran.
Sang komedian diketahui memiliki riwayat penyakit jantung sebelum meninggal dunia.
Kondisi Nurbuat sebelum meninggal dunia sempat dibeberkan oleh Doyok, sesama rekan komedian.
"(Sakitnya) "Jantung dan sesak napas," kata Doyok, rekan sesama pelawak, melalui sambungan telepon, Jumat (15/6/2018).
Doyok menyebut Nurbuat memang sudah lama mengidap sesak napas.
Doyok juga mengatakan jika almarhum sering menggunakan alat bantu pelega pernapasan.
"Kalau sesak napas sudah lama. Suka bawa yang diisap, alat untuk sesak napas. Umur enggak ada yang tahu ya," lanjutnya.
Sebelum meninggal dunia, Nurbuat sempat mengeluh sesak di dadanya.
Almarhum pun dilarikan ke rumah sakit.
"Sempat dibawa ke rumah sakit sebentar terus pulang lagi," kata Doyok lagi.
Sementara itu, dikutip Grid.ID dari Gridpop, Nurbuat merupakan pelawak yang terkenal dengan dialek Maduranya.
Pelawak Srimulat tersebut lahir di Malang, Jawa Timur.
Pada 1970, dia mulai tertarik masuk grup kesenian di Malang, yang bernama Anoraga.
Awalnya hanya sebagai figuran tetapi setelah setahun ia dipercaya menjadi pemeran utama.
Kemudian, Nurbuat memutuskan pindah ke grup ludruk yang lebih besar bernama Wijaya Kusuma II.
Pada tahun 80-an awal, Nurbuat pun mendapat kesempatan untuk bergabung bersama Srimulat yang membesarkan namanya.
(*)