Dalam sidang sebelumnya, wanita yang kerap disapa Oi itu mengatakan bahwa dirinya berhasil meraup untung Rp 25 juta dari setiap korban.
Namun, ia menyebut bahwa hanya ada uang dari 11 korban yang dikantonginya, sementara sisanya sudah dikembalikan kepada Karnu dan Agustin.
"Kurang lebih (Rp 500 juta). Saya terima (keseluruhan) Rp 25 juta per orang."
"Yang saya kembalikan (lewat Agustin dan Karnu) Rp 500 juta sampai Rp 600 juta," ujar Olivia Nathania.
Sebagai informasi bahwa Olivia Nathania awalnya hanya menyediakan slot tes CPNS untuk 3 orang kepada Agustin.
Namun, Agustin disebut terus menerus merekrut anggota baru yang kemudian sempat dihimbau Olivia untuk berhenti.
Dengan ini, Olivia mengatakan bahwa Agustin dan Karnu juga ikut terlibat dalam kasus ini dengan menikmati uang korban yang mencapai 225 orang itu.
"Mereka (Agustin dan Karnu) yang makan (sisanya)," kata Olivia Nathania, dikutip dari Kompas.com.
Sebagai informasi bahwa Olivia Nathania dan sang suami Rafly Noviyanto Tilaar dilaporkan oleh salah satu korbannya bernama Karnu ke Polda Metro Jaya pada 23 September 2021.
Kini, Olivia Nathania ditahan di rutan Polda Metro Jaya sambil menunggu hasil sidang.
(*)