Grid.ID - Hampir saja, balapan MotoGP Indonesia di Sirkuit Mandalika gagal terselenggara.
Hujan deras jelang balapan, bikin MotoGP Indonesia Sirkuit Mandalika beberapa kali ditunda.
Saat hujan masih turun dengan deras, tiba-tiba muncul sosok pawang hujan di kawasan sirkuit.
Pawang hujan perempuan bernama Raden Rara Istiani Wulandari, beraksi untuk mencoba hentikan hujan.
Aksi yang tak biasa di balapan MotoGP ini, jadi perhatian banyak pebalap dan crew.
Bahkan aksi Mbak rara menggunakan perlengkapannya ditengah hujan, ditirukan oleh juara dunia 2021 Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha).
Dari tribun penonton, tak sedikit yang menyuarakan cemoohan terhadap aksi yang dilakukan Mbak Rara.
Namun seperti alam mendengarkan doa yang dipanjatkan oleh Mbak Rara dalam aksinya di tengah hujan.
Tak butuh waktu lama, hujan di kawasan Sirkuit Mandalika, Lombok, NTB berangsur reda.
Akhirnya panitia balap putuskan, MotoGP Indonesia aman untuk digelar.
DIBAYAR PER HARI
Manjur hentikan hujan saat rqace MotoGP, membuat nama Mbak Rara jadi mendunia.
Aksi Mbak Rara itu juga bikin penarasan banyak orang, berapa bayarannya?
Dilansir dari Gridoto.com, Mbak Rara memberikan informasi terkait pendapatannya dari ajang MotoGP Indonesia Sirkuit Mandalika."Saya dibayar oleh ITDC dan MGPA, intinya dari perusahaan BUMN lah," kata Rara, Minggu (20/3/2022).Wanita kelahiran Jayapura ini mengatakan, setiap harinya ia digaji Rp 5 juta."Saya kerja di sini 21 hari sejak pengaspalan ulang," tukasnya.Jika dikalkulasi, gaji Rara selama 'mengamankan' MotoGP Mandalika 2022 adalah Rp 105 juta(*)