Walau demikian, keluarga telah ikhlas dengan kepergian Maudy Malaihollo Titaley.
"Kami percaya bahwa ini semua udah rencananya Tuhan. Kami ikhlas, kami rela ibu kami dipanggil pulang."
"Kami hanya bersyukur bahwa ibu kami tidak menderita pada saat dipanggil pulang dan prosesnya cepat," ujar Harvey lagi.
Sebagai informasi, Maudy sempat menjalani operasi pemasangan ring di jantung beberapa jam sebelum wafat.
Ketika melakukan perawatan di ICU usai operasi pemasangan ring, kondisi Maudy mendadak turun drastis.
Padahal sebelumnya, kondisi Maudy dinyatakan stabil sampai masih bisa berfoto bersama anak dan cucunya.
"Beliau masih dadah-dadah di foto yang diambil, kita kirim ke WA (Whatsapp) grup."
"2 jam kemudian kondisinya memburuk trus tim dokter mulai melakukan upaya-upaya untuk bisa menstabilkan beliau lagi supaya stabil," tuturnya.
Di situasi tersebut, pihak keluarga berkumpul dan memutuskan pasrah pada takdir yang telah ditetapkan.
"Kami beritahukan kepada pihak dokter kalau memang sudah waktunya, jangan, istilahnya kami nggak mau ibu kami tuh hidup karena mesin."
"Jadi tolong kalau udah dilakukan upaya maksimal, serahkan aja pada Tuhan."