Find Us On Social Media :

Film Rio The Survivor Usung Masalah Sosial Penyintas HIV yang Berjuang Dapatkan Hak Hidup

By Menda Clara Florencia, Sabtu, 26 Maret 2022 | 20:09 WIB

Foto ilustrasi penayangan film Rio The Survivor di Bioskop XXI, Kuningan, Jakarta, 26 Maret 2022.

Laporan Wartawan Grid.ID, Menda Clara Florencia

Grid.ID - Film layar lebar Rio The Survivor layak jadi film kebanggaan.

Rio The Survivor sukses dengan 24 penghargaan internasional dari berbagai negara Eropa, Asia, Amerika, hingga Afrika.

Di antaranya 19 penghargaan sebagai pemenang dan 5 sebagai finalis dan nominasi.

Film itu diproduksi di pada awal tahun 2019 mengisahkan anak laki-laki yang mendapatkan 'warisan' HIV dari kedua orangtuanya.

Perjuangan Rio di tengah stigma HIV mudah menular dengan bersentuhan dan virus mematikan membuat dia menerima penolakan dari lingkungannya.

Rio didiskriminasi di tempat tinggal dan sekolahnya.

Rio kecil berjuang untuk mendapatkan hak hidup dan pendidikan demi mengejar impiannya.

Sosok Rio sangat mengidolakan pesepakbola Bambang Pamungkas, sehingga mati-matian dia menyetarakan dengan anak-anak sebayanya yang hidup tanpa HIV.

"Kita kekurangan narasi-narasi yang berhubungan dengan masalah sosia. Ini kaitannya dengan sosial, pendidikan, olah raga dan perlindungan anak," kata sutradara sekaligus penulis naskah, Yudie Oktav di XXI Epicentrum, Jakarta Selatan, Sabtu (26/3/2022).

Baca Juga: 'Kami Menciptakan Dunia Sendiri', Berdalih Demi Kebebasan dan Kedamaian, Sekelompok Punk Lakukan Hal Ekstrem, Suntikkan Virus HIV ke Tubuh Sendiri!

Senada dengan Yudie, Andy /rif juga turut terlibat dalam film tersebut karena konsentrasinya dengan masalah sosial.

Andy menjadi penulis lirik yang digunakan untuk soundtrack film tersebut.