Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa Dienfitri
Grid.ID - Tajir sejak lahir tak selalu membuat seseorang menjadi tinggi hati dan bebas tekanan.
Nyatanya, anak konglomerat dunia bernama Julia Stakhiva justru merasa tertekan.
Ya, walau lahir dari keluarga tajir melintir, Julia Stakhiva merasakan banyak tekanan dalam hidupnya.
"Orang-orang banyak yang membenci saya," ujar Julia dalam sebuah wawancara.
"Mereka tidak suka karena saya terlahir kaya dan punya uang tanpa melakukan apa pun," sambungnya.
Wanita ini juga menambahkan bahwa permintaan orang tua juga menjadi salah satu tekanan terbesar baginya.
"Orang tuaku adalah pemberi tekanan terbesar di hidupku. Di satu sisi, mereka tidak berhenti menghujaniku dengan uang dan kekayaan."
"Di sisi lain, mereka punya banyak tuntutan untukku," tuturnya.
Julia mengatakan bahwa orang tuanya mengharapkan dia untuk bisa melebihi mereka.
Mereka ingin Julia menjadi wanita yang cerdas, terpelajar, anggun, dan sempurna.
"Aku akan mengambil bisnis keluarga suatu hari nanti dan akan penting bagiku untuk mempertahankan bisnis itu dan bisa melanjutkan keberhasilannya," pungkasnya.
Meski merasa tertekan, saat ini Julia sedang belajar untuk membuka lini bisnisnya sendiri di bidang desain kreatif dan pemasaran.
Orang tua Julia Stakhiva adalah miliarder pemilik bisnis besar di Rusia alias the real crazy rich.
Tak heran jika orang tua Julia membesarkan putrinya dengan fasilitas mewah, termasuk jatah uang jajan unlimited.
Terlalu kaya, Julia sudah memakai tas desainer terkenal sejak usianya baru 9 tahun.
Karena koleksi mahalnya, ia pun memiliki lemari fashion yang dipenuhi pakaian dari merek-merek mahal.
Dilansir dari Daily Mail, semua koleksi fashion Julia nilainya mencapai puluhan miliar.
Tak heran, Julia mengoleksi ratusan tas Louis Vouitton yang so pasti harganya mahal.
Sampai duduk di bangku kuliah, Julia menjalani gaya hidup jetset tanpa rasa aneh.
Iya, tidak aneh karena Julia tidak menyadari bahwa tak semua orang hidup beruntung seperti dirinya.
Saat memasuki usia kuliah, Julia pindah ke London untuk mengambil sekolah bisnis dan tidak menyewa rumah sederhana.
Julia malah membeli rumah mewah yang terletak di sebelah toko fashion terkenal, Harrods.
(*)