Laporan Wartawan Grid.ID, Menda Clara Florencia
Grid.ID - Kehadiran kedua anak Nindy Ayunda untuk menjadi saksi dalam sidang kasus dugaan penganiayaan menuai sorotan.
Dalam sidang yang digelar secara virtual di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, putri bungsu Nindy, ADHP membeberkan perilaku kasar mantan pengasuhnya.
Dalam persidangan itu, ada beberapa hal yang dianggap tidak ideal oleh Psikolog anak, Kak Seto.
Salah satunya, anak-anak Nindy berada di dalam satu bingkai layar di aplikasi telekonferensi.
“Iya (tidak ideal), anak akan kembali trauma,” kata Kak Seto melalui sambungan telepon, Rabu (30/3/2022).
Menggabungkan korban penganiayaan yakni anak Nindy dalam satu tautan telekonferensi dengan mantan pengasuh diyakini kak Seto bakal kembali kembali mengingatkan trauma.
Mempertemukan pelaku dengan korban dalam hal ini adalah anak, disebut Kak Seto sungguh tidak ideal untuk kedua anak Nindy.
“Kalau nuansa itu penuh dengan kekerasan, maka anak jangan sampai diingatkan kembali dengan pengalaman traumatiknya, seperti bertemu dengan pelakunya,” tandas dia.
(*)