Tanpa bertanya nama pria tersebut, DAP pun bersedia ikut hingga dirinya diturunkan di depan kafe.
Pria berkaos hitam itu lalu meminjam motor DAP untuk menjemput Fahri.
DAP mengizinkannya tanpa merasa curiga sedikit pun.
"Sampai di depan kafe Demak, saya diturunkan, dan (pelaku) meminjam motor saya, katanya untuk menjemput orang yang saya kenal di aplikasi," tuturnya.
Nahas, setelah menunggu berjam-jam ternyata si pria tak kunjung kembali.
DAP pun baru sadar bahwa ia menjadi korban penipuan.
Ia harus merelakan motor kesayangannya beserta STNK yang terletak di jok motor dan satu buah helm yang ia kenakan dari rumah.
Total kerugian yang dialaminya yaitu sekitar Rp 8 juta.
(*)