Laporan Wartawan Grid.ID, Mentari Aprellia
Grid.ID - Banyak yang bertanya-tanya bagaimana hukum marah saat puasa.
Pertanyaan tentang hukum marah saat puasa banyak bermunculan karena seringnya terdengar ungkapan, "Jangan marah, nanti puasanya batal."
Lantas, seperti apa sebenarnya hukum marah saat puasa?
Dilansir Grid.ID dari Kompas, Kamis (7/4/2022), Dosen Program Studi Aqidah dan Filsafat Islam IAIN Surakarta Dr Syamsul Bakri mengutarakan bahwa sebenarnya marah tidaklah membuat puasa batal.
Hanya saja, hal tersebut akan berpengaruh dalam kualitas ibadah seseorang.
"Tidak (membatalkan puasa), hanya mengurangi kualitas ibadah," kata Syamsul.
Lebih lanjut ia menuturkan bahwa marah tidak ada dalam daftar sebab batalnya puasa.
"Jadi kalau bicara fikih puasa, kembali lagi ke fikih dasar puasa, yaitu apa saja yang membatalkan puasa."
"Di situ tidak ada yang namanya marah dan bertengkar. Itu kan tidak ada, berarti tidak membatalkan puasa," katanya.
Meski demikian, ia kembali mengingatkan bahwa hakikat puasa adalah menahan nafsu, salah satunya adalah nafsu amarah.