Find Us On Social Media :

Dulu Melarat Tinggal di Rumah Berdinding Anyaman Bambu, Mantan Pemulung Ini Sukses Berangkatkan Umrah Warga Sekampung Usai Banting Setir Lakoni Bisnis Umbi Porang

By None, Sabtu, 9 April 2022 | 04:10 WIB

Mantan pemulung ini sukses berangkatkan umrah warga sekampung usai geluti bisnis umbi porang.

Pada awalnya, Paidi mengenal porang dari teman sepanti asuhan di Desa Klagon, Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun.

Di rumah temannya, Paidi dikenalkan dengan tanaman porang dan cara budidayanya.

Tertarik dengan tanaman tersebut, Paidi pun mempelajari budidaya tanaman porang melalui dunia maya.

"Setelah saya cek, ternyata porang menjadi bahan makanan dan kosmetik yang dibutuhkan perusahaan besar di dunia," ungkap Paidi.

Melihat peluang itu, Paidi pun mencari peluang untuk mengembangkan tanaman porang di dunia bisnis.

Namun, ia mendapat kendala pada saat membudidaya porang.

Kondisi lahan pertanian di kampung halamannya mempunyai kontur berbukit-bukit, sehingga memakan waktu panen cukup lama yaitu tiga tahun.

Baca Juga: Kalang Kabut Gegara Mulut Ikan Arwananya Tertutup, Pria Ini Syok Bukan Main Usai Tahu yang Disembunyikan Hewan Peliharaannya Bisa Bikin Kaya Mendadak!

Berbekal pencarian di Google, Paidi mendapatkan banyak ilmu tentang bagaimana mengembangkan porang di lahan pertanian terbuka.

Hasil pencarian itu lalu dikumpulkan dalam satu catatan yang dinamai sebagai revolusi tanam baru porang.

"Menanam porang rata-rata harus di bawah naungan. Di sini, menanam tanpa harus naungan. Kami menggunakan revolusi pola tanam baru," kata Paidi.