Find Us On Social Media :

Dulu Cekik dan Tega Memutilasi Alat Kelamin Korbannya, Begini Kabar Bocah Pembunuh Berantai Asal Inggris Mary Bell Sekarang

By Annisa Dienfitri, Minggu, 10 April 2022 | 05:40 WIB

Marry Bell

Sehingga hal itu menyebabkan ketidakpastian tentang penyebab kematian korban.

Dua hari kemudian, Mary dan Norma Bell, temannya yang berusia 13 tahun, menerobos masuk sekolah dan melakukan perusakan kelas-kelas.

Setelah merusak, Mary dan Norma meninggalkan sebuah catatan dan mengklaim bertanggung jawab atas pembunuhan itu.

Catatan ini dianggap sebagai lelucon oleh pihak kepolisian setempat.

Pada tanggal 31 Juli 1968, Mary melakukan pembunuhan untuk kedua kalinya.

Mary dan Norma mencekik Brian Howe yang berusia tiga tahun, lalu meninggalkan tubuhnya di tanah kosong di daerah Scotswood.

Lebih sadis lagi, sebelum mereka meninggalkan TKP, Mary mengukir huruf 'M' pada perut bocah malang tersebut menggunakan gunting.

Dengan sadis, Mary juga memotong sebagian rambut korban, menyayat kakinya, dan memutilasi alat kelamin korban.

Baca Juga: Modal Nekat! Habib Bahar bin Smith Dikabarkan Aniaya Ryan Jombang, Sang Pelaku Pembunuhan Berantai di dalam Sel Tahanan, Ternyata Ini Penyebabnya!

Hasil pemeriksaan medis mengatakan bahwa pelakunya memang anak-anak karena kekuatan membunuhnya yang relatif kecil.

Detektif kemudian membawa kedua gadis itu untuk pertanyaan lebih lanjut.

Kasus ini disidangkan pada bulan Desember 1968.