Laporan Wartawan Grid.ID, Nisrina Khoirunnisa
Grid.ID - Putra Ahok dari Veronica Tan, Nicholas Sean, membongkar perubahan ayahnya sejak pegang jabatan mentereng di pemerintahan.
Seperti yang diketahui, Basuki Tjahaja Purnama atau yang akrab disapa Ahok, kini menduduki tahta sebagai bos PT. Pertamina.
Diberitakan Grid.ID sebelumnya, Ahok kini berstatus Komisaris Utama di PT Pertamina.
Dari kedudukannya itu, Ahok tentu mempunyai gaji melimpah yang membuat hidupnya semakin kaya raya.
Kendati begitu, tak menampik bahwa kehidupan Ahok penuh lika-liku meski kariernya cemerlang di dunia pemerintah hingga tak jarang sering banjir cacian dari masyarakat.
Saksi perjalanan Ahok yakni Nicholas Sean, membongkar habis perubahan ayahnya sejak menjadi sosok penting di instansi BUMN itu.
Melansir dari video yang ditayangkan Youtube Melaney Ricardo pada Jumat (8/4/2022), Nicholas Sean membeberkan kebiasaannya yang sedikit berubah bersama sang ayah.
Punya ayah super sibuk seperti Ahok tentu membuat Nicholas Sean mengalami beberapa perubahan.
Nicholas Sean bahkan menyebutkan bahwa ayahnya bukan lagi milik keluarga saja, tetapi juga milik khalayak masyarakat karena statusnya sebagai petinggi di mata publik.
"Aku nggak tahu gimana rasanya jadi anak orang biasa, pasti plus dan minus. Yang saya tahu sih ayahku udah bukan punya keluarga lagi, udah kayak punya masyarakat," ungkap Nicholas.
Maka dari itu, kesibukan ayahnya sebagai sosok yang bukan sembarang membuat Nicholas Sean selalu menghargai waktu yang dihabiskannya saat bersama Ahok.
"Yang ada ya mungkin kita gak punya banyak waktu. Tapi kemudian setiap waktu yang aku habiskan sama ayahku jadi berharga, karena sangat sedikit waktunya," tutur Nicholas.
Bahkan hanya dengan menonton film saja, Nicholas Sean sangat menghargai waktu sekecil apa pun bersama ayahnya.
"Jadi setiap kali ajak nonton film, dulu sebelum pandemi, di XXI, film perang atau action, aku sangat menghargai momen itu," tutur Nicholas.
Tak hanya itu, Nicholas juga sempat dinasihati oleh Ahok soal waktu.
Seiring bertambahnya kesibukan, Ahok sempat mewanti-wanti kepada Nicholas bahwa kelak waktu keduanya untuk bersama semakin sedikit.
"Aku inget banget dulu sempet sering nonton sama temen, (ayah) bilang, 'Suatu hari, kita gak akan punya waktu untuk nonton bareng seperti ini'," beber Nicholas.
Tak heran apabila Nicholas Sean sering menonton film bersama ayahnya walau hanya 1-2 jam saja.
"Jadi setiap ada film baru, ya dia ajak," imbuhnya.
Selain membongkar perubahan ayahnya, Nicholas juga mengungkapkan karakter Ahok yang cukup keras.
Menurutnya, Ahok keras untuk masyarakat Indonesia, tidak untuk keluarga.
Maka tak aneh apabila Ahok terbilang dekat dengan anak-anaknya, termasuk dengan Nicholas Sean.
"Intinya kayak ayahku tuh keras bukan buat keluarga, tapi buat orang Indonesia," sambung Nicholas.
Sebagai anak Ahok, Nicholas nyatanya berharap sikapnya tak dikaitkan dengan sang ayah.
Sebab, Nicholas sendiri tak mendapatkan manfaat atau keuntungan dari status ayahnya sebagai seorang pejabat.
"Nggak enaknya ya setiap kali saya melakukan kesalahan dikaitkan dengan ayahku, itu nggak adil. Walaupun aku anak Ahok, aku nggak dapet keuntungan jadi anak pejabat," pungkas Nicholas.
(*)