Laporan waratawan Grid.ID, Dewi Lusmawati
Grid.ID- Suami Kim Kardashian, Kanye West kembali menjadi perbincangan.
Bukan karena dukungannya pada Presiden Donald Trump yang dikenal kontroversial.
Namun karena pernyataannya tentang perbudakan.
Kanye yang saat itu diwawancarai oleh TMZ mengeluarkan sebuah pernyataan tak terduga.
Kenapa Sih Kanye West Selalu Berdiri di Belakang Kim Kardashian Saat Berpose?
Saat itu Kanye mengatakan bahwa perbudakan warga kulit hitam selama 400 tahun adalah sebuah pilihan.
Atas pernyataannya ini, bahkan muncul Hastag #IfSlaveryWasAChoice yang menyindir pernyataan Kanye.
Tak hanya komentar negatif, Kanye juga sempat menerima respon balasan secara langsung oleh Van Lathan, salah satu staf TMZ.
Van mengatakan bahwa Kanye bisa berkata bahwa perbudakan adalah pilihan karena ia tidak merasakan penderitaan warga kulit hitam pada umumnya.
Van juga menyatakan bahwa ia merasa kecewa, sedih dan sakit hati karena Kanye mempercayai bahwa perbudakan adalah pilihan.
Yang mana menurut Van adalah tidak benar.
Video rekaman sanggahan pernyataan Kanye oleh Van, menjadi viral di dunia maya.
Kini, setelah Kanye mendapatkan sanggahan sebuah aksi tak terduga dilakukan oleh radio Amerika.
Ini Nama Anak Ketiga Kim Kardashian dan Kanye West
Dilansir Grid.ID dari artikel terbitan TIME tanggal 4 Mei 2015, gelombang penolakan terhadap lagu-lagu Kanye bermunculan.
Hal itu datang dari stasiun radio hip-hop Detroit, Amerika Serikat.
Dua penyiar radio berjuluk 'The Bounce'di saluran 105.1FM ini mengumumkan bahwa mereka akan berhenti menyiarkan lagu-lagu yang ditulis atau diproduksi Kanye.
Hal ini menyusul respon luar biasa pendengar terhadap pernyataan Kanye West.
Kim Kardashian dan Kanye West Umumkan Nama Bayi Ke-3, Nggak Nyangka Namanya Sama Kayak Food Truck!
"Kami merasa Kanye telah terlalu jauh dengan pernyataan terakhirnya bahwa 'perbudakan adalah pilihan'," ujar Shay Shay yang merupakan personil The Bounce.
"Jadi kami mengambil sikap dan kami tidak memainkan musiknya lagi; kami hanya menolak memberinya platform," lanjutnya.
"Kami butuh istirahat," kata Shay Shay dalam program siaran 'Morning Bounce'.(*)