Find Us On Social Media :

Baru Saja Alami Kecelakaan di Tol Pasuruan Probolinggo, Inilah Profil Grup Musik DEBU: Filosofi, Tahun Berdiri, dan Genre

By Citra Widani, Senin, 18 April 2022 | 15:39 WIB

Profil grup musik Debu yang baru saja terlibat kecelakaan di Tol Pasuruan Probolinggo.

Laporan wartawan Grid.ID, Citra Kharisma

Grid.ID - Para penikmat alunan musik religi tentu sudah tak asing dengan nama grup Debu, bukan?

Hari ini, drummer grup musik Debu Daood Abdullah Al Daud terlibat kecelakaan hebat di ruas Tol Pasuruan Probolinggo KM 837.

Mobil yang dikendarai sopir Daood menabrak bagian belakang truk diduga karena mengantuk dan tak dapat mengendalikan laju mobil.

Daood dikabarkan mengalami patah tulang kaki dan kini masih dirawat intensif di RSUD Dr Mohamad Saleh Kota Probolinggo yang kini telah dipindahkan di salah satu rumah sakit di Surabaya untuk menjalani operasi.

“Daood patah tulang kaki, tapi alhamdulillah keadaan stabil,” kata Ibrahim.

“Dia lagi dipindahkan ke Surabaya untuk beroperasi. Kondisi masih kritis, jadi mohon doanya,” tutur Ibrahim, dikutip dari Kompas.com, Senin, (18/4/2022).

Lantas, bagaimana asal usul grup musik DEBU? mengapa banyak didominasi bule?

Debu merupakan grup musik yang dibentuk di tahun 2001 di Indonesia.

Baca Juga: Innalillahi Wa Innaillaihi Rojiun, Drummer Grup Band Debu Daood Abdullah Alami Kecelakaan di Tol Pasuruan, Mobil Ringsek Parah dan 2 Orang Meninggal Dunia!

Meski para personelnya didominasi oleh para Bule, Debu berbasis di Jakarta sejak awal dibentuk hingga saat ini.

Memiliki personel yang merupakan seorang dosen di Makassar, Debu dibentuk karena merupakan ekstrakurikuler di universitas tersebut.