Grid.ID - Kasus begal kini makin meresahkan masyarakat di berbagai daerah Indonesia.
Bagaimana tidak, begal tak hanya merampas harta benda tetapi tak jarang tega menghabisi nyawa korban.
Bahkan, masyarakat kian dibuat resah lantaran viral korban begal justru menjadi tersangka karena membela diri.
Ya, kasus itu menimpa Murtede alias Amaq Sinta (34), warga Kecamatan Praya Timur, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.
Amaq Sinta sempat terjerat kasus hukum lantaran menghilangkan nyawa 2 pelaku begal yang akan menjadikan dirinya mangsa.
Dua pelaku pembegalan itu tewas usai terkena tusukan pisau Amaq Sinta yang membela diri saat motornya akan dirampas.
Kala itu, Amaq Sinta tengah mengantarkan makanan pada ibunya, 10 April 2022 dini hari.
Namun, di tengah perjalanan, ia dihadang oleh empat orang pelaku yang membawa senjata tajam (sajam).
Ia berusaha melawan 4 pelaku begal dengan pisau kecil yang dibawanya dari rumah.
Alhasil, 2 pelaku tewas di tempat dan dua lainnya kabur.
Sementara itu, Amaq Sinta juga mengalami luka tebasan di beberapa bagian tubuhnya.
Sinta lantas ditetapkan sebagai tersangka dan sempat dijebloskan ke tahanan Polsek Praya Timur.
Seketika kasus tersebut menjadi sorotan publik hingga polisi pada akhirnya menghentikan kasus dan membebaskannya dari status tersangka.
Menjadi korban pembegalan memang hal yang sangat tak diinginkan siapa pun.
Terlebih bila nyawa menjadi terancam karena ulah para begal.
Seorang anggota TNI yang menjadi korban begal pun merasa tak terima hingga murka meski pelaku telah diamankan di kantor polisi.
Ya, hal ini seperti video yang diunggah akun Instagram @Andreli_48 dan viral di media sosial, pada Minggu (17//4/2022).
Terdengar kawanan anggota TNI menyambangi jeruji besi yang berisi pembegal yang berhasil dicidul polisi.
Dalam video yang terlihat, pembegal tampak tertunduk pasrah dengan menerima hujatan dari anggota TNI dari luar sel penjara.
"Hei, Kau lihat sini," ucap seseorang yang diduga anggota TNI.
"Ku tandai kau ya, hei!" ucapnya lagi.
Tak hanya itu, suara yang berbeda juga ikut meneriaki pelaku pembegalan itu.
"Woi, divisi ini, kau main-main di daerah saya." ucap yang lain.
"Tenang, 24 jam kutunggu kau di depan," timpal lainnya.
"Kau buat masalah dengan tentara ya!" ujar lainnya.
Lewat kolom keterangan akun Instagram tersebut menuliskan caption sebagai berikut.
"Geraamm!! Anggota TNI marah besar saat pelaku begal melukai temanya," tulis @andreli_48.
Sontak unggahan tersebut membuat netizen ikut dibuat geram hingga melayangkan beragam komentar.
sean_*** Tiba2 merasa nyaman di dalam penjara
dickdja*** saatnya kabel yang bicara ndan .. ..
garr*** selangnya di kondisikan pak TNI
ferdians.a*** Itu ga takut jadi tersangka kalau begalnya digebukin apalagi sampe mati?
anj*** Gak bisa tidur nyenyak dah.,
arfii*** mau TNi atau warga yg dibegal itu tetap meresahkan ,,, smoga bnyak lg yg tertangkap.
(*)