Find Us On Social Media :

Kisah Haru Pertemuan Ibu dan Anak, 40 Tahun Berpisah Setelah Diadopsi Warga Belanda

By GRID, Sabtu, 5 Mei 2018 | 09:16 WIB

Andre tak dapat menahan haru ketika bertemu dengan ibu kandungnya untuk pertama kalinya. Kedatangannya juga disambut para tetangga

Dalam kunjungan yang berlangsung sekana satu pekan, Andre tampak ingin lebih jauh mengenal keluarganya, melalui makanan, kebiasaan dan pekerjaan mereka, antara lain ikut ke sawah dan melihat pembuatan batu bata, yang menjadi pekerjaan sehari-hari kakak dan adiknya."Saya akan belajar bahasa Indonesia, sehingga bisa berkomunikasi secara langsung ketika saya kembali lagi (ke sini) tahun depan," kata Andre. Perjuangan Andre mencari ibu Pada 2013 lalu, Andre dan Marjolein berkunjung ke Indonesia dan dia menyempatkan diri ke Lampung. Kunjungan pertama ke negara asalnya itu meninggalkan kesan mendalam. "Saya merasa saya berada di komunitas saya sendiri, warna kulit saya sama, keramahan, dan itu terasa mendalam pada diri saya," ungkap Andre.

Baca juga : Adopsi Kucing Sakit, Aktor Yoon Kyung Sang kok Malah Dihujat Netizen?Setahun berikutnya, Andre dan Marjolein sempat mencari orang tuanya lewat para suster di Rumah Sakit Panti Secanti tempat dia lahir. Meski sempat bertemu dengan seseorang yang mengenal ayahnya, dia tak berhasil menemukan keluargannya. "Suster di klinik tempat saya lahir, menawarkan diri untuk ikut mencari, kebetulan ada kenalan dari orangtua saya di Gisting, Lampung, dia bisa sedikit cerita tentang orang tua saya," jelas Andre. Namun pertemuan dengan kenalan ayahnya di masa muda tak memberinya petunjuk berarti untuk dapat menemukan orang tuanya. "Selain itu, kami sempat juga berhubungan dengan beberapa orang lain untuk mencar, karena tak mendapat petunjuk yang jelas, lalu kami berhenti mencari," kata Marjolein.

Baca juga : 8 Fakta Kehidupan Frances McDormand, Wanita Peraih Piala Oscar 2018 yang Dulunya Diadopsi Orang Tua Asuh