Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana
Grid.ID – Sajadah yang digunakan untuk beribadah sehari-hari bisa menjadi kotor hingga berbau tidak sedap.
Akan tetapi, kita juga mungkin bingung cara mencuci sajadah yang tepat agar kualitasnya tetap terjaga
Nah, ternyata mencuci sajadah tidak sesulit yang dibayangkan, kok.
Berikut Grid.ID telah melansirnya dari Tribun Batam, cara mencuci sajadah yang benar:
Sebelum mencuci sajadah, sebaiknya baca aturan mencuci yang ada pada label pakaian.
Sebab beberapa bahan sutra atau kain lembut lainnya tidak bisa dicuci dengan air dan dererjen seperti biasa karena bisa merusaknya.
Bahan tersebut sebaiknya di dry clean aja.
Berikut cara menghilangkan noda pada sajadah:
Baca Juga: Selama ini Salah Besar, Menuangkan Pelembut pada Cucian Bisa Mendatangkan Bahaya Mengerikan ini!
1. Hilangkan noda sajadah dengan cara merendamnya.
Biarkan cairan pembersih ada pada noda sekitar 30 menit.
Pada noda yang lebih berat, bisa diamkan hingga semalaman.
Kemudian, ulangi kembali pada pagi hari sebelum dicuci.
2. Agar kotorannya hilang, rendam karpet sajadah di dalam air dingin yang bercampur sabun cuci.
Tekan-tekan seluruh bagian sajadah hingga bersih.
Diamkan selama 30 menit hingga satu jam.
3. Bilas sajadah dengan air dingin sampai bersih.
Kemudian, gulung sajadah dan peras hingga kandungan airnya berkurang.
Akan tetapi, jangan memeras sajadah dengan cara dipelintir karena bisa merusak bahan sajadah.
4. Terakhir, hamparkan sajadah di permukaan datar dan angin-anginkan sampai kering.
Kita juga bisa menggantungnya di tiang jemuran atau di atas kursi.
Usahakan jangan menjemur sajadah di bawah sinar matahari langsung untuk mencegah bahan sajadah lapuk.
Catatan penting, jangan pernah mencuci sajadah dengan air panas.
Mengutip Kompas.com, sebab air panas bisa membuat sajadah mengecil.
Pilihan lain, bisa juga menggunakan jasa professional jika tidak yakin dengan usia atau komposisi bahan sajadah.
(*)