Pihaknya memastikan bahwa 12 atlet putri yang dipilih telah memenuhi kualifikasi Uber, dilihat performa masing-masing atlet yang sudah layak.
“Di tim Uber semua adalah pemain muda, ini adalah kesempatan buat mereka untuk menguji kemampuan."
"Jadi ini bukan asal pilih tapi saya sudah koordinasi dengan pelatihnya melihat performa di latihan mereka memang sudah layak,” ujar Rionny.
PBSI pun berharap agar skuad putri dapat setidaknya bertahan hingga ke semifinal, mengingat skuad Indonesia berada di Grup A melawan Jerman, Perancis, dan Jepang.
“Untuk fase grup saya percaya mereka bisa melaluinya dan saya berharap mereka bisa melaju ke semifinal dan menciptakan kejutan."
"Harapan saya semua bisa bermain maksimal baik tim Thomas maupun tim Uber,” harap Rionny.
Sedangkan untuk tim Thomas, Indonesia juga berada di grup A dan akan melawan negara tuan rumah Thailand, Korea, dan Singapura.
Namun, Rionny optimis bahwa Indonesia mampu mempertahankan gelar juara meski negara satu tim dinilai memiliki kekuatan yang hampir sama.
“Hasil undian ini tidak mudah ya, baik untuk tim Thomas maupun tim Uber."
"Kekuatan memang hampir-hampir sama dengan tahun lalu karena rentang waktunya tidak terlalu lama,” ucap Rionny.
Semangat tim Indonesia!
(*)