Laporan Wartawan Grid.ID, Citra Kharisma
Grid.ID - Nama Ustaz Yusuf Mansur belakangan ini kembali menjadi buah bibir di kalangan warganet.
Setelah video marah-marahnya viral beberapa waktu lalu, kini Ustaz Yusuf Mansur juga dianggap suka memaksa jamaah bersedekah.
Anggapan tersebut muncul pasca video-video lawas Ustaz Yusuf Mansur saat berdakwah kembali bermunculan.
Video-video tersebut menyoroti bagaimana Ustaz Yusuf Mansur meminta para jamaah untuk menyedekahkan harta mereka, bahkan ada yang dengan mudahnya memberikan mobil dan perhiasan mereka.
Masyarakat pun mengira bahwa uang sedekah tersebut digunakan untuk keperluan pribadi sang Ustaz.
Saat hadir di acara Hotman Paris Show akhir tahun 2021, Yusuf Mansur pun menjelaskan kemana perginya harta yang disedekahkan oleh para jamaahnya.
Secara blak-blakan ia mengaku tak tahu menahu karena semua dilimpahkan kepada panitia penyelenggara acara.
"Jadi duitnya bapak kemanain?" tanya Hotman.
"Ya itu terserah panitia yang punya acara yang ngundang saya," jawab Yusuf Mansur, dikutip dari YouTube Hotman Paris Show, Kamis (21/4/2022).
Terus-terusan dicurigai membawa duit jamaah, Ustaz Yusuf Mansur pun rela meninggalkan profesinya sebagai pemuka agama jika memang terbukti melakukan perbuatan tersebut.
"Nih buat semua yang pernah ngundang saya dari tahun '99 sampai 2021, nih bila ada, satu saya pasang tarif, dua saya bawa duit Anda, tiga uang sedekahnya saya gondol."
"Kalau benar, berhenti deh gue jadi ustaz. Ngapain sih kite bawa-bawa duit orang," tegasnya.
Lantas, mengapa ayah Wirda Mansur itu melakukan pemaksaan kepada jamaahnya untuk bersedekah?
Ia pun memberikan analogi simpel agar mudah dipahami oleh masyarakat.
Di mana Ustaz Yusuf Mansur melabeli dirinya sebagai seorang guru yang mempunyai hak untuk memaksa anak didiknya melakukan suatu hal, dalam hal ini adalah bersedekah.
"Kalau gua guru senam gua paksa senam, kalau gua guru renang gua paksa renang, lha gua guru sedekah ya gua paksa sedekah lah," tutur sang Ustaz.
Sang Ustaz pun menyadari bahwa tindakannya tersebut mudah untuk disalahartikan.
Namun, ia menegaskan bahwa sedari dulu ia mulai terjun sebagai guru sedekah, tak pernah ada sepeserpun uang jamaah yang dikantonginya.
"Nah di sini yang rancunya orang, orang menuduh saya memakan duit sedekah."
"Padahal dari dulu saya gak pernah makan duit bang, dari dulu saya makannya nasi," sambungnya.