Find Us On Social Media :

Berawal dari Rasa Penasaran, Seorang Bocah Berusia 9 Tahun di Kediri Harus Menanggung Sakit karena Tangannya Hancur Terkena Ledakan Petasan yang Digenggamnya Sendiri

By Rizqy Rhama Zuniar, Senin, 25 April 2022 | 14:09 WIB

Ilustrasi petasan

Laporan Wartawan Grid.ID, Rizqy Rhama Zuniar

Grid.ID - Nasib malang menimpa seorang bocah berinisial DAM asal Kediri, Jawa Timur.

Bocah berusia 9 tahun harus dilarikan ke rumah sakit karena tangannya hancur terkena ledakan petasan.

Berawal dari rasa penasaran, DAM harus menanggung rasa sakit tiada tara karena tangannya hancur terkena ledakan petasan yang digenggamnya sendiri.

Peristiwa tersebut terjadi di Jalan Kromosari Desa Banjarejo, Kecamatan Ngadiluwih, pada Minggu (24/4/2022).

Mengutip dari Kompas.com, Kepala Kepolisian Sektor Ngadiluwih, AKP Iwan Setyo Budi mengatakan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 05.30 WIB.

"Kejadiannya sekitar pukul 05.30 WIB," kata Iwan yang dikutip Grid.ID dari Kompas.com, Senin (25/4/2022).

Iwan juga menyampaikan, pihaknya telah memeriksa sejumlah saksi dari kejadian tersebut dan masih dalam penyelidikan.

"Kasusnya masih penyelidikan. Ada beberapa orang yang dimintai keterangan di Polres," ucapnya.

Baca Juga: Sindir Istri Zaman Sekarang dan Bandingkan dengan Pasangan Nabi Adam yang Tak Pernah Minta Uang Belanja, Netizen Ini Auto Diserang Emak-emak, Disuruh Hidup di Hutan hingga Dibilang Pria Miskin

Melansir dari TribunPekanbaru.com, peristiwa tersebut bermula ketika DAM pergi naik sepeda usai sahur tanpa berpamitan kepada orang tuanya.

Ketika melintas di lokasi, DAM melihat ada sekelompok orang sedang menyulut petasan.

Namun petasan tersebut tak kunjung meledak setelah ditunggu beberapa lama.

Merasa penasaran, DAM kemudian menendang-nendang petasan tersebut dan tetap tidak meledak.

Karena tak kunjung meledak, DAM akhirnya mengambil petasan tersebut dan digenggamnya dengan tangan kanan.

Nahas, saat berada di genggamannya itu, petasan tersebut tiba-tiba meledak.

DAM kemudian langsung dilarikan ke RS Simpang Lima Gumul untuk segera mendapatkan perawatan akibat luka di tangannya.

Baca Juga: Malang Tak dapat Ditolak, Driver Ojol Ini Harus Rasakan Sakitnya Luka Tikaman di Punggung hingga Jatuh dari Motor Gegara Dibegal Penumpang Offline

(*)