Terkait dengan kolaborasinya dengan Defrico Audy dan Sofie, Vie mengungkapkan adanya tema yang berbeda pada setiap eventnya.
Misalnya dengan Defrico Audy, Rose.ma.Lina menampilkan tema Bohemian di event Ramadan Runway dan tema India motif paisley di event Indonesia Fashion Week (IFW).
“Tentu ada tema-tema setiap eventnya. Misalnya saat kita kolaborasi dengan salah satu desainer Indonesia yaitu Defrico Audy. Yang pertama, Audy membawakan tema Bohemian saat penampilan di Ramadhan Runway di Kota Kasablanka bersama 10 desainer Indonesia lainnya, sementara di IFW Indonesian Fashion Week di JCC kemarin, Defrico Audy mengangkat tema India dengan motif paisley yang di desain dengan warna-warna cerah,” jelas Vie.
Sementara itu, bersama Sofie, tema yang ditampilkan adalah Beyond Protocol dalam event MUFFEST+.
“Kalau bersama Sofie, kami membawakan konsep bertemakan Beyond Protocol dengan membawakan 27 outfit. Itu merupakan gaya khas beliau yang edgy dan kekinian menjadi lebih berwarna,” urai wanita yang juga Brand Creator serta Design Illustrator ini.
Berkat kolaborasi dengan Defrico Audy dan Sofie ini, Vie mengklaim bahwa penjualan Rose.ma.Lina meroket hingga 200-300 persen.
Nah, sebagai pemilik brand, Vie mengungkapkan bahwa Rose.ma.Lina akan terus menyajikan desain-desain terbaru dengan menyesuaikan trend serta musim.
Baca Juga: 4 Rekomendasi Baju Muslim Couple ala Selebriti untuk Lebaran di Tahun 2022, Ada Siapa Saja?
Mengingat bahwa saat ini sudah memasuki musim semi (spring) dan musim panas (summer), Rose.ma.Lina menyajikan warna-warna yang cerah dengan bunga-bunga.
“Pastinya kami akan terus berkreasi, berinovasi, dan menggali lagi ide-ide yang baru, dan akan terus berkolaborasi dengan para desainer Indonesia lainnya,” ungkapnya. (*)