Laporan Wartawan Grid.ID, Mahdiyah
Grid.ID - Masih ingat kasus pria yang koar-koar ingin mematahkan leher Wali Kota Medan Bobby Nasution?
Ya, baru-baru ini, pria yang bernama Rizkan Putra (27) itu dikabarkan berlebaran di balik jeruji besi.
Padahal, sebelumnya pihak kepolisian mengungkap bahwa Rizkan mungkin akan segera bebas.
Dikutip dari artikel Grid.ID sebelumnya, PS Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol Teuku Fathir Mustafa menegaskan bahwa kasus ini murni lantaran permasalahan tersangka dengan juru parkir.
Pasalnya, Rizkan diduga melakukan kekerasan pada juru parkir yang saat itu bertugas.
Namun, pihak kepolisian tengah berupaya untuk membuat keduanya berdamai.
"Sudah ada upaya damai, petugasnya juga telah membuka diri karena ini kan masalah kecil, masalah salah paham," terang Fathir.
"Kalau damai pulanglah dia, ini pun pihak keluarga mungkin mau mengajukan supaya dia ditangguhkan," sambungnya.
Namun, nyatanya Rizkan justru berlebaran di balik jeruji besi.
Ya, dikutip Grid.ID dari Tribunnews.com pada Senin (9/5/2022), PS Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol Teuku Fathir Mustafa mengungkap bahwa juru parkir tersebut masih enggan berdamai dengan Rizkan.
Namun, pihaknya terus berupaya agar terjadi perdamaian di antara kedua belah pihak.
"Belum damai," ujarnya.
"Tapi kita tetap membuka pintu itu, mudah-mudahan bisa berdamai. Nanti kita upayakan damai lagi," lanjutnya.
Pihaknya pun juga berupaya melakukan mediasi agar tercapai perdamaian di antara juru parkir dan juga Rizkan.
"Kita terus melakukan pendekatan, agar keduanya berdamai," lanjutnya.
Sedangkan Rifqi, pihak keluarga Rizkan mengatakan bahwa pihaknya belum menemui juru parkir tersebut.
"Belum ada jumpa sama pihak orang itu. Polisi nyuruh kami bertemu dengan pihak jukirnya dulu," ujarnya.
Ia menjelaskan bahwa kelanjutan kasus ini tergantung dengan keputusan juru parkir tersebut.
"Keputusannya memang tinggal sama orang itu. Habis salat isya nanti ketemu rencananya," terang dia.
"Semoga cepat selesai masalahnya, lagipula pak Bobby juga telah memaafkan kesalahannya Rizkan," sambungnya.
(*)