Laporan wartawan Grid.ID, Citra Kharisma
Grid.ID - Atta Halilintar baru-baru ini mengungkapkan alasan keluarganya, Gen Halilintar pelesiran ke luar negeri di saat ia merayakan lebaran pertama bersama baby Ameena.
Gen Halilintar memang telah melewatkan banyak momen penting bersama Atta Halilintar.
Mulai dari pernikahan Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah yang tak dihadiri, persalinan putri pertama mereka, hingga kini momen lebaran pertama baby Ameena.
Tak sedikit warganet yang bertanya-tanya mengapa Gen Halilintar tega tak berkumpul bersama keluarganya yang di Tanah Air demi pelesiran ke luar negeri.
Atta pun membeberkan bahwa keluarga Gen Halilintar memiliki jadwal umrah bersama yang kemudian dilanjutkan dengan perjalanan ke Dubai.
Oleh karenanya, ia tak bisa bertemu Gen Halilintar karena jadwal yang tak matching.
"Mereka itu jadwalnya umroh, jadi berbentrokan kan jadwalnya."
"Insya Allah sih karena Ameena-nya juga masih belum bisa (umroh), kalau bayi paling 3-4 bulan baru bisa," ujar Atta dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Selasa (10/5/2022).
"Ya nggak tahu (kapan bertemu), mungkin kan ya kemarin sudah ketemu di Turki baru-baru ini, sama bunda, sama pipi juga, sama Aurel juga udah ketemu di Turki."
"Ya insya Allah lah nanti kalau waktunya pas bisa ketemu lagi," tutur Atta Halilintar.
Ditanya soal alasan kedua orang tua serta adik-adiknya tak kunjung pulang ke Indonesia dan memilih untuk bertahun-tahun tinggal di Malaysia, Atta terlihat santai.
Ia mengatakan bahwa kegiatan serupa sudah dilakukan orang tuanya sejak ia masih kecil.
Sehingga sang YouTuber sudah terbiasa akan hal tersebut dan tetap legawa meskipun tak bisa bertemu keluarga di momen-momen besar.
"Ya memang dari dulu soalnya hobinya travelling."
"Makanya anak-anaknya lahir di beda-beda negara, karena memang dari dulu tuh suka nomaden gitu, dari saya masih kecil," tutur Atta.
Atta juga menyinggung soal bagaimana kedua orang tuanya sempat terhimpit ekonomi di masa lalu.
Meski finansial sedang tak baik-baik saja, kedua orang tua Atta tetap pelesiran ke negara lain demi mencari pundi-pundi rezeki.
"Makanya dulu saya aja pernah sekolah di, meskipun keadaan mau senang, mau susah ya tetap aja kadang kerja di Malaysia."
"Kadang di mana, kadang di negara orang lain," imbuh Atta.
(*)