Mereka menyatakan bahwa tidak ada yang berubah dari pernyataan mereka sebelumnya, meski disebut-sebut ada bukti baru yang menguatkan dugaan Kim Garam sebagai pelaku bullying di sekolah.
Souce Music tetap mengatakan bahwa rumor tersebut tidaklah benar dan mereka tetap akan memprosesnya secara hukum.
"Tidak ada yang berubah dari pernyataan kami sebelumnya."
"Kami sudah mulai mengambil tindakan hukum dan rinciannya akan diungkapkan dalam proses hukum," kata pihak Source Music.
Lebih lanjut, agensi tersebut memberikan pernyataan bahwa tuduhan atas Kim Garam merupakan fitnah.
"Tuduhan baru-baru ini berkisar pada peristiwa selama awal masa sekolah menengahnya ketika dia baru saja mengenal teman-teman sekelasnya dan kejadian seperti itu diedit dengan niat jahat untuk memfitnahnya."
Menurut mereka, justru Kim Garam-lah yang merupakan korban cyberbullying.
"Tidak seperti rumor yang beredar, anggota tersebut (Kim Garam) adalah seorang korban dari berbagai rumor jahat dan cyberbullying," tutup Source Music.
(*)