Posisi ini dulunya dipegang menteri keuangan.
Komntrak pembangunan baru Sejak raja mengambil kendali Biro Properti Kerajaan, kontrak pembangunan baru di lahan milik raja bernilai 4,7 miliar dolar AS diumumkan.
Para pengembang berinvestasi dalam pembangunan real estat milik kerajaan dalam beberpa tahun belakangan.
Pada April lalu, pengelola pusat perbelanjaan Central Pattana Pcl dan manajemen hotel Dusit Thani mengumumkan pembangunan permukiman dan perkantoran bernilai 1,2 miliar dolar AS di Dusit Central Park.
Pengembang mendapatkan kontrak selama 67 tahun di atas lahan seluas 3,68 hektar.
Proyek ini diharapkan rampung pada 2024. Pada 2018, TCC Group dan Fraser Property Ltd, milik miliarder Charoen Sirivadhanabhakdi, mengumumkan proyek One Bangkok bernilai 3,5 miliar dolar AS.
Proyek ini berdiri di atas lahan seluas 16,7 hektar dengan masa sewa hingga 2083.
Tahap pertama proyek ini diharapkan selesai pada 2022.
Saham perusahaan Dalam pernyataannya tahun lalu, Biro Properti Kerajaan mengumumkan, sejumlah aset yang awalnya terdaftar atas nama biro akan dialihkan ke Raja Vajiralongkorn.
Artinya, saham bernilai sekitar 9 miliar dolar AS atau sekitar Rp 128 miliar di Siam Cement Group dan Siam Commerciak Bank menjadi aset pribadi raja.
Vajiralongkorn memiliki 23 persen aham di Siam Commercial Bank, bank pemberi kredit terbesar kedua di Thailand.