Grid.ID - Lee Jeong Hoon selama ini memang diketahui berkarier di Indonesia sejak lama.
Ya, Lee Jong Hoon mulai dikenal sejak jadi anggota boyband, kemudian menjadi presenter.
Pria kelahiran Seoul, Korea Selatan itu tinggal di Indonesia sejak 2013.
Sudah sembilan tahun tinggal di Indonesia, Lee Jeong Hoon mengaku senang dengan pribadi orang Indonesia.
Lantaran memiliki sikap ramah dan suka bekerjasama.
"Saya suka orang yang ramah, orang yang kerja sama."
"Kaya Indonesia kan masih teman pun kaya 'Ya udahlah kita bikin konten bareng yok, masih mau sama," ujar Lee Jeong Hoon saat menjadi bintang tamu di acara Dapur Bincang Online, Kamis (12/5/2022).
Namun, sikap tersebut justru tak ditemukin Lee Jeong Hoon di Korea.
Sebab, menurutnya orang-orang di Korea cenderung individual.
Sehingga, ketika ingin diajak kerjasama harus memperhitungkan terkait uang.
"Korea enggak, wani piro."
"To the point lho mereka. Karena waktu menganggap (dianggap) uang," kata Lee Jeong Hoon.
"Mengapa di sana disebut negara maju? Orang kerja itu bener-bener kerja, orang di sini waktunya kerja males-malesan. Karena di sana merasa waktu kerja ya cari duit," timpal istri Lee Jeong Hoon, Moa Aeim.
Lee Jeong Hoon Mengaku Bahagia Tinggal di Indonesia
Lee Jeong Hoon merasa bahagia bisa hidup dan tinggal di Indonesia.
Namun, ia tak tahu mungkin ketika Lee Jeong Hoon sudah menua bisa jadi ia lebih nyaman di negara asalnya.
Lantaran, banyak fasilitas yang didapat ketika masa tua.
"Sementara waktu iya, tapi kalau nanti tuanya mungkin udah tua banget, mungkin bisa nyaman negara saya sendiri."
"Contoh nggak perlu bayar apapun, asuransi keluar, istri, anak ke-cover."
"Sampai kita nggak ada uang makan pun negara disiapkan, siang hari di kasih makan."
"Mungkin lebih sehat dalam arti kita nggak manja sama orang," tutur Lee Jeong Hoon.
Lee Jeong Hoon kembali menegaskan dirinya sangat bersyukur bisa hidup di Indonesia ini.
Karena kebutuhan keluarganya serba cukup di Indonesia.
"Tapi kalau sementara waktu ini saya sangat bersyukur dan sangat seneng tinggal di Indonesia."
"Karena saya bisa mendapatkan di atas rata-rata. Kita juga setidaknya punya pekerjaan tetap."
"Setidaknya istri saya, saya kita mau punya apa masih bisa sanggup," tutur pria kelahiran 21 Juli 1986 itu.
Pendapat-pendapat tersebut, diungkapkan Lee Jeong Hoon berdasar dari pengalaman pribadi dan temannya yang berasal dari Korea.
"Orang Korea seumur saya udah ke sini dia nggak mau pulang."
"Tapi yang udah stay di sana, kaya adik saya SD dulu pernah tinggal di sini trus dia pulang, sekarang udah nikah, punya anak di sana, dia udah enjoy banget," terang Lee Jeong Hoon.
(*)
Artikel ini telah tayang di TribunStyle.com dengan judul, 9 Tahun di Indonesia, Lee Jeong Hoon Akui Senang, Bandingkan dengan Orang Korea, 'Waktu Adalah Uang'