Laporan Wartawan Grid.ID, Mentari Aprellia
Grid.ID - Keluhan yang melibatkan seorang driver dari aplikasi taksi online kembali viral di media sosial.
Curhatan ini diunggah oleh akun Twitter bernama @xiaotiengg pada Minggu (22/5/2022) dan hingga kini, Senin (23/5/2022), sudah mendapat banyak respons dari netizen.
"DRIVER GOCAR S*NTING TUKANG NGELECEHIN," demikian tulisnya saat mengawali rangkaian kisahnya.
Ia pun mengunggah tangkapan layar pemesanan Gocar dari aplikasi Gojek yang memperlihatkan identitas sang driver yang diduga melakukan perbuatan tidak menyenangkan.
"Leo Ray Togatorop SH," demikian keterangan nama driver Gocar.
Dalam tangkapan layar tersebut pula tertera bahwa titik penjemputan berada di Manhattan Times square dan akan menuju ke SMK Telkom.
Manhattan Times Square adalah sebuah pusat perbelanjaan yang ada di Medan, Sumatra Utara.
Untuk tarifnya, bisa dilihat pula bahwa sang penumpang harus membayar Rp 53.000.
Menurut akun @xiaotiengg, temannya hendak pulang dengan memesan Gocar.
Namun, di tengah perjalanannya, temannya meminta tolong untuk berhenti di Indomaret.
Belum sampai 3 menit turun, sang driver yang tadinya mengiyakan tiba-tiba saja langsung menghampiri penumpang dan memaksanya kembali naik mobil sambil marah-marah.
Driver kembali menghina penumpang dengan mengatakan bahwa sang penumpang miskin karena memesan dari aplikasi gojek dan memilih belanja di indomaret, padahal baru saja berkunjung ke mall.
“Miskin kau, kalo kamu kaya kenapa kau pake gojek."
"Harusnya kau bisa pake mobil, kau suruh papa kau. Kau dari mall kenapa gak sekalian belanja di mall? Karena ga ada duit kan biar keliatan gengsi."
Tak berhenti sampai di situ, driver kemudian melakukan pelecehan seksual verbal dan berkata bersedia membayar penumpang dengan uang Rp 500 ribu yang dimilikinya.
"Kok lancang kali kau nyuruh-nyuruh aku kayak gitu, kalau kau aku suruh (maaf) sep*ng ****(kelamin pria) mau? Aku ada duit 500rb ini," tulis @xiaotiengg.
Driver kemudian juga memaksa penumpang untuk memberikan bintang lima.
Akun tersebut juga menyertakan bukti rekaman yang menunjukkan bahwa sang teman yang ternyata seorang lelaki mengalami kejadian tidak menyenangkan tersebut.
Menurut @xiaotiengg, sang teman yang saat ini masih duduk di bangku SMK kelas 1 merasa trauma dan takut si driver akan mendatangi kediamannya.
Namun, unggahan tersebut sudah direspons oleh pihak Gojek untuk ditindaklanjuti.
(*)