Laporan Wartawan Grid.ID, Nur Andriana Sari
Grid.ID - Coba memahami rahasia pasangan yang tidak pernah bertengkar mungkin bisa membantumu memiliki hubungan yang lebih awet dan harmonis.
Sebab, rahasia pasangan yang tidak pernah bertengkar ini terbukti bisa membuat kamu memiliki hubungan yang adem ayem.
Apalagi rahasia pasangan yang tidak pernah bertengkar juga membuktikan hubungan yang dewasa dengan pasanganmu.
Nah, untuk kamu yang penasaran, berikut ini adalah 4 rahasia pasangan yang tidak pernah bertengkar dikutip dari Pinkvilla pada Selasa (24/05/2022).
1. Lebih Banyak Bicara Daripada Berteriak
Saat terjadi perselisihan atau pertengkaran, komunikasi menjadi kunci utama agar hubungan bisa tetap baik-baik saja.
Dibanding meneriaki pasangan, kamu bisa mendiskusikan permasalahan tersebut dengan bicara baik-baik dalam keadaan yang tidak dilingkupi emosi.
Hubungan yang sehat adalah saat keduanya saling bicara saat dibutuhkan.
Baca Juga: Nggak Perlu Terpuruk karena Dia Memilih Wanita Lain, Lakukan 4 Hal Ini Saat Diselingkuhi Pasangan!
Dengan begitu, maka kualitas hubungan akan meningkat secara signifikan.
2. Meminta Maaf
Setelah bertengkar, sangat penting bagi tiap pasangan untuk mempertanggungjawabkan tindakannya itu dengan segera meminta maaf.
Bahkan meski kamu tidak salah, meminta maaf bisa menyelamatkanmu dari rasa sakit hati berkepanjangan.
Terkadang dalam sebuah hubungan, permintaan maaf sederhana dan tulus diperlukan daripada saling mendiamkan satu sama lain.
3. Saling Menghargai
Salah satu rahasia pasangan yang tidak pernah bertengkar adalah bersikap saling menghargai pasangannya.
Hubungan akan bertahan lama jika kamu bisa mengungkapkan kejujuran, cinta, dan juga kepercayaan.
Sikap saling menghargai juga akan membuat kalian saling berterima kasih atas cinta dan kasih sayang yang diberikan.
4. Belajar dari Pertengkaran
Berselisih pendapat hingga bertengkar adalah hal yang wajar dalam sebuah hubungan.
Namun, jika kamu belajar dari pertengkaran itu, maka kamu dapat lebih memahami faktor pemicu dari masalah tersebut dan solusi untuk menyelesaikannya.
Cara ini dapat membantu meningkatkan kualitas hubungan, sehingga kamu akan belajar dari kesalahan itu daripada mengulanginya di kemudian hari.
(*)