Laporan Wartawan Grid.ID, Ragillita Desyaningrum
Grid.ID – Dibandingkan daging sapi, kambing, atau ikan, masyarakat Indonesia lebih sering mengonsumsi ayam.
Bukan hanya karena harganya yang cukup terjangkau, ayam juga mudah untuk diolah menjadi beragam masakan enak.
Bagian dari ayam yang paling sering diolah untuk dimasak biasanya adalah daging dan kulit pada bagian dada, paha, ataupun sayap.
Jarang sekali ada yang menyukai ceker ayam atau kaki ayam yang seringkali dianggap menjijikan untuk dimakan.
Padahal, mengonsumsi ceker ayam ternyata bisa mendatangkan banyak manfaat kesehatan tak terduga.
Ini lantaran ceker ayam yang terbukti mengandung beragam nutrisi penting yang dibutuhkan oleh tubuh.
Melansir GridHealth.id, ceker ayam tinggi akan kandungan kolagen, omega 3, protein, kalsium, vitamin A, folat, dan fosfor.
Berikut beberapa manfaat ceker ayam yang dikutip Grid.ID dari Kompas.com.
Mengontrol berat badan
Kolagen adalah protein bebas karbohidrat yang mampu menurunkan nafsu makan karena memberi rasa kenyang lebih lama.
Tak hanya itu, kolagen juga membantu meningkatkan energi dan metabolisme dalam tubuh.
Mengurangi inflamasi
Berbagai masalah kesehatan bisa dipicu oleh adanya peradangan atau inflamasi di dalam tubuh.
Nah, mengonsumsi ceker ayam bisa mengatasi hal ini karena adanya asam amino antiinflamasi.
Meningkatkan sirkulasi darah
Ceker ayam mengandung arginine di dalam kolagen yang berfungsi untuk meningkatkan sirkulasi darah.
Sirkulasi darah yang lancar sangat penting untuk memasok oksigen dan nutrisi ke seluruh bagian tubuh.
Mempercepat penyembuhan luka
Masih berkaitan dengan antiinflamasi, ceker ayam juga bisa membantu mempercepat penyembuhan luka.
Ini dikarenakan adanya prolin pada kolagen yang merupakan senyawa penting dalam penyembuhan luka dan cedera traumatis.
Meredam kecemasan
Manfaat ceker ayam lainnya yang tidak diduga-duga adalah membantu meredam kecemasan.
Ceker ayam mengandung kolagen yang di dalamnya terdapat sifat antikecemasan karena konsentrasi glisin yang tinggi. (*)