Laporan Wartawan Grid.ID, Nur Andriana Sari
Grid.ID - Ketika sudah saling jatuh cinta, kita cenderung mengabaikan tanda red flag pada pasangan yang dianggap sebagai sesuatu yang normal.
Padahal jika kamu menyadari tanda red flag pada pasangan sejak awal, tentu kamu tidak akan terjebak dalam hubungan yang toxic.
Oleh karena itulah, sangat penting bagimu mengetahui tanda red flag pada pasangan agar tidak menyakitimu di kemudian hari.
Berikut ini adalah 5 tanda red flag pada pasangan yang harus kamu ketahui seperti dikutip Grid.ID dari Well and Good pada Jumat (03/06/2022).
1. Menghindar dari Percakapan Serius
Menghindar dari percakapan serius adalah tanda bahwa dia kurang mempertimbangkan pendapat atau perspektif kamu dalam menghadapi suatu persoalan.
Namun, jika ia mengatakan tidak bisa membicarakannya sekarang dan akan mengobrol setelahnya, itu bukanlah pertanda buruk.
Sebab, bisa saja ia butuh waktu untuk memikirkan segalanya dengan jernih agar tidak terjadi perdebatan.
2. Membahas Topik Sensitif di Waktu yang Tidak Tepat
Jika pasanganmu ingin membahas topik sensitif saat mengetahui kamu sedang stres atau mengalami masa sulit, artinya ia tidak menghargai kamu.
Dia hanya memikirkan perasaannya tanpa memikirkan bagaimana kondisimu pada saat itu.
Membahas topik sensitif di waktu yang tidak tepat akan membuatmu merasa disepelekan dalam hubungan kalian.
3. Menggunakan Nada Kasar
Berbicara dengan nada kasar sudah pasti menjadi red flag yang wajib kamu sadari.
Apalagi jika ia cukup sering melakukannya padamu.
Tentu kamu tidak ingin seseorang yang disayangi berbicara dengan nada kasar dan terkesan merendahkanmu, bukan?
4. Tidak Terbuka untuk Kepentingan Orang Lain
Jika kamu pernah memberitahunya tentang sesuatu yang diinginkan dan dia mengabaikannya, maka hal tersebut bisa menjadi tanda red flag yang selanjutnya.
Perilaku seperti ini berpotensi untuk menimbulkan ketidakpedulian terhadap kebutuhan dan kepentinganmu.
Artinya, dia hanya memprioritaskan kepentingan dan keinginannya sendiri saja.
5. Ingin Selalu Didahulukan
Pasangan yang selalu ingin didahulukan tanpa melihat situasi dan kondisi berarti ia tidak menghormatimu sebagai pasangan.
Seharusnya ia bisa mempertimbangkan hal lain terhadap sebuah situasi tertentu.
Namun, jika ia marah hanya karena kamu memprioritaskan dirimu sendiri atau keluarga, artinya ia tak pantas menjadi pasanganmu.
(*)