Grid.ID - Sebuah peristiwa mengejutkan dan tak disangka-sangka kembali terjadi.
Kali ini terjadi di negara Bhutan yang sering digambarkan sebagai sebagai negara 'paling bahagia' di bumi.
Negara ini memiliki satu tradisi unik bernama Bomena.
'Bomena' atau ‘Malam Berburu’ adalah tradisi di pedesaan negara Bhutan wilayah timur.
Tradisi ini sudah berlangsung turun temurun semenjak dulu hingga sekarang.
‘Bomena’ adalah tradisi tentang laki-laki muda yang diizinkan untuk berkeliaran mencari gadis-gadis belia di malam hari, menyelinap ke kamar mereka, dan meyakinkan mereka untuk melakukan hubungan seksual.
Jika sampai pagi harinya pria itu tetap di dalam kamar, maka pasangan ini akan menikah setelah kedua keluarga menyepakatinya.
Baca Juga: Sukses Jadi Ibu Sambung Putra Deddy Dobuzier, Apa Panggilan Azka untuk Sabrina Chairunnisa?
Namun, bila sang pria menyelinap keluar saat masih gelap, maka gadis itu atau keluarganya bisa menyalahkan sang pria atau keluarganya.
Dikutip Grid.ID dari Speakingtree.in, tradisi ini tentu saja sebuah hal yang mengejutkan lantaran mengungkap sisi jelek dari Bhutan.
Padahal Bhutan selama ini menampilkan dirinya sebagai salah satu pilihan paling aman bagi wisatawan wanita di seluruh dunia.
Di masa lalu, beberapa kasus kehamilan di luar nikah dan ibu tunggal muncul, tapi mereka masih menyembunyikannya karena norma-norma sosial.
Mengingat fakta bahwa banyak keluarga memiliki kerabat dan orang tua yang hidup bersama, tampaknya tidak ada masalah bagi wanita untuk membesarkan anak mereka, melahirkan dari ritual Bomena.
Seiring perubahan zaman, sejumlah keluarga di Bhutan berubah menjadi orang-orang yang lebih modern.
Namun tradisi ini tetap ada sampai sekarang.