"Saya melongo saja itu orang, orang silahturahmi apa saudara atau gimana gitu ya. Saya gak kenal, saya bingung," jelasnya.
Tak lama setelah dibuat kebingungan, Rosani mengaku mendapat telepon dari adiknya.
Mengalami hal serupa, wanita tersebut sebelumnya juga mengunjungi kediaman adik Rosani yang berjarak beberapa meter dari rumahnya.
Di sana, wanita tersebut sempat tak mau pergi hingga memicu kericuhan warga setempat.
"Gak lama adik saya telpon, katanya dia (wanita) habis dari rumahnya terus dikasih uang Rp 10 ribu," tuturnya.
"Langsung disuruh pergi sama menantu, sempat marah-marah dia gak mau pergi," timpalnya lagi.
Rosani mengatakan wanita tersebut akhirnya angkat kaki setelah mengundang perhatian warga sekitar.
"Akhirnya pergi dia pas warga sudah ramai. Perawakannya mah biasa saja wanita masih muda juga, make up nya tebal pake celana jeans sama kemeja kotak-kotak," pungkasnya.
Kemudian ditambahkan dari Kompas.com, kejadian yang nyaris sama juga berlangsung beberapa tahun silam.
Baca Juga: Luna Maya Pamer OOTD dengan Outfit Jutaan Rupiah Saat di Los Angeles, Netizen: Luna Mirip Malaikat!
Sosok Lia Edan cukup dikenal dan fenomenal lantaran mengaku sebagai pemimpin sekte Kerajaan Tuhan (God's Kingdom Eden).
Ia mengklaim diri telah mendapat wahyu dari Malaikat Jibril sehingga ia mempelajari aliran paranealis atau lintas agama.
Meresahkan warga dengan beragam ajarannya, Lia ditangkap pada 28 Desember 2005 di kediamannya di Jalan Mahoni RT 005 RW 08 Bungur, Senen, Jakarta Pusat, atas dugaan penodaan agama.
Sementara itu Lia Aminudin atau lebih dikenal sebagai Lia Eden dikabarkan meninggal dunia pada Jumat (9/4/2021).
(*)