Oleh karena itu, sebelum memasak, pastikan bahan-bahan makanan juga sudah dicuci bersih. Hindari makan makanan mentah, terutama untuk produk laut (seafood). Kemudian, apabila membeli makanan di luar, pastikan kebersihan tempat makan tersebut terjamin.
2. Membatasi mobilitas
Mengingat penyebab utama hepatitis akut belum diketahui secara pasti, membatasi mobilitas dapat menjadi langkah pencegahan yang tepat untuk menghindari penularan virus tersebut.
Apabila hendak keluar rumah, pastikan anak selalu menggunakan masker dan menjaga jarak dengan orang lain. Lalu setelah bepergian, sebaiknya minta anak untuk segera mandi agar virus dan kuman yang menempel pada tubuhnya hilang.
3. Mengajarkan PHBS pada anak
Pasien hepatitis akut sejauh ini didominasi oleh anak-anak dan remaja. Kemenkes pun mengimbau para orangtua untuk memberikan edukasi kepada anak terkait pola hidup bersih dan sehat (PHBS).
PHBS yang diterapkan untuk mencegah penularan hepatitis akut, di antaranya menerapkan sanitasi lingkungan, rutin berolahraga, menjaga pola makan, serta menjaga kebersihan diri.
Terkait kebersihan diri, orangtua dapat mengajarkan kebiasaan tersebut kepada anak mulai dari langkah yang sederhana, seperti mencuci tangan dengan air bersih dan sabun antiseptik sebelum maupun sesudah beraktivitas.
Untuk memastikan permukaan kulit anak bersih secara menyeluruh dan tetap lembut, sabun antiseptik yang mengandung pelembap alami seperti Biodef dapat menjadi pilihan.
Sebagai informasi, Biodef merupakan sabun antiseptik alami pertama dari Paragon Halal Laboratories.
Sabun antiseptik Biodef terbuat dari bahan antiseptik alami, yaitu Mentha piperita essence. Bahan tersebut berperan sebagai antiseptik alami yang 99,9 persen terbukti efektif membunuh kuman, bakteri, dan virus yang terus bermutasi.