"Tetap rekomendasi sebelumnya, untuk di luar ruangan, teman-teman dibebaskan untuk tidak memakai masker."
"Keputusannya kenapa kita tidak paksa, karena ini sebagai proses pendidikan juga," tuturnya.
"Jadi protokol kesehatan itu menjadi satu kebiasaan masing-masing masyarakat, bukan sesuatu yang dipaksakan oleh pemerintah," sambungnya.
Meski virus varian baru sudah terkonfirmasi masuk Indonesia, pemerintah meminta masyarakat untuk tidak terlalu khawatir, melainkan harus tetap patuh pada protokol kesehatan.
Pasalnya, virus varian BA.4 dan BA.5 ini memiliki resiko kematian yang lebih rendah dibandingkan dengan varian Omicron di awal.
"Jadi walaupun memang BA.4 dan BA.5 ini menyebabkan kenaikan kasus di beberapa negara di dunia."
"Tetapi puncak dari kenaikan kasusnya maupun hospitalisasinya maupun kematiannya jauh lebih rendah dibandingkan omicron yang awal," kata dia.
Ia pun mewanti-wanti masyarakat untuk segera mendapatkan vaksinasi jenis ketiga atau booster agar bisa menangkal varian baru tersebut.
(*)