Laporan Wartawan Grid.ID, Virgilery Levana
Grid.ID - Dalam persidangan lanjutan kasus pencemaran nama baik, Ayu Thalia membeberkan pernyataan yang mengejutkan.
Pasalnya, setelah Nicholas Sean memberikan kesaksiannya dalam persidangan, Ayu Thalia mengatakan bahwa pernyataan Sean adalah kebohongan.
Sean mengaku bahwa dirinya dan Ayu hanya sebatas teman bisnis saja dan baru kenal selama 16 hari.
Namun, Ayu Thalia mengatakan bahwa tidak mungkin mereka hanya teman biasa tetapi bisa tidur bareng hingga check-in hotel.
"Karena setahu saya, kalau sesuai dengan apa yang saudara saksi omongkan cuma teman saja, teman biasa itu nggak tidur bareng," ungkap Ayu Thalia dalam persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Utara, Jakarta Pusat, Selasa (14/6/2022).
"Teman chat itu tidak chat dengan panggilan sayang, tidak tanya saya kapan mens," tuturnya.
"Dan saksi korban juga beberapa kali check-in di hotel sama saya, dan setahu saya kalau saksi korban pernah membawa saya untuk tidur di rumahnya yang mulia," lanjutnya.
Selain itu, Ayu juga mengklaim bahwa pernyataan Sean yang tidak pernah menyentuhnya juga sebuah kebohongan besar.
Pasalnya, Ayu mengatakan bahwa Sean pernah mengambil paksa gawai miliknya ketika mereka sedang berada di dalam mobil Sean.
"Perlu saya sampaikan juga, pernyataan saksi korban tidak pernah menyentuh saya sama sekali di mobil menurut saya itu bohong yang mulia."
"Karena saat itu saksi korban mengambil paksa handphone saya dari tangan saya dan men-delete beberapa file," ujar Ayu.
Ayu juga bersaksi bagaimana Sean yang tega meninggalkan dirinya di parkiran pada tengah malam.
Bahkan sebelumnya, Ayu sempat ditarik paksa untuk turun dari mobil Sean tersebut.
"Karena untuk apa saya menjatuhkan diri sendiri, faktanya adalah saksi korban mengusir saya dari mobil dan menarik saya secara paksa dari mobil, terjatuh, dan meninggalkan saya di parkiran tengah malam, seorang wanita sendirian yang mulia," tutup Ayu.
(*)