Menurut Wardah, suaminya itu jadi lebih sering pulang cepat ke rumah.
"Alhamdulillah selama punya anak, jadi selalu punya alasan dia pulang cepat."
"Biasanya kayak 'bentar lagi deh'," tutur Wardah.
Tak hanya itu, demi memenuhi kebutuhan putrinya, Natta juga tak pernah menunda-nunda sesuatu seperti apa yang ia lakukan pada sang istri.
"Dia ke anak bener-bener sayang banget, lebih dari aku kayaknya nih."
"Kalo aku bisa nanti-nanti, kalo Zakia nih dia langsung, cepat," kata Wardah lagi.
Memiliki putri yang sangat dicintai, bukan berarti Natta bakal memaksakan kehendak atau melarang keinginan anaknya di masa mendatang.
Natta mengaku ia dan istrinya sepakat untuk jadi orang tua yang mengarahkan Zakia pada kebaikan.
Sementara itu, pilihan hidup Zakia nantinya bakal diserahkan pada putrinya.
"Aku ama Wardah sepakat kalo kita harus sekadar mengarahkan, pada akhirnya yang memilih dia sendiri."
"Selama itu baik dan positif ya it's okay," kata Natta.