Laporan Wartawan Grid.ID, Fidiah Nuzul Aini
Grid.ID - Publik tampaknya nyaris tak ada yang tahu soal aib masa lalu El Rumi kali ini.
El Rumi mendadak bongkar aib masa lalunya semasa SMA yang nyaris tak ada yang tahu.
Ternyata diam-diam El Rumi sempat jualan contekan sampai bisa kantongi cuan segini dalam sehari.
Keluarga Maia Estianty dan Ahmad Dhani tampaknya memang tak pernah sepi dari perbincangan publik.
Termasuk ketiga putra mereka yakni Al Ghazali, El Rumi dan Dul Jaelani juga tak luput dari sorotan.
Putra kedua Ahmad Dhani dan Maia Estianty, El Rumi kini mendadak jadi sorotan.
Hal ini dikarenakan El Rumi bongkar aibnya sendiri semasa SMA saat jadi bintang tamu di podcast Deddy Corbuzier.
Adik Al Ghazali bongkar aib masa lalunya sendiri melalui kanal Youtube Deddy Corbuzier, Sabtu (25/6/2022).
Dalam podcast Deddy Corbuzier, El Rumi mengungkapkan salah satu hal mengejutkan yang dilakoni semasa SMA.
Ternyata putra kedua Ahmad Dhani dan Maia Estianty itu sempat jualan contekan ke teman-temannya.
Jualan contekan itu terjadi pada saat sedang berlangsung ujian di sekolahnya.
Bahkan, ia mengakui sampai harus membuat rangkuman contekan dengan ukuran kertas kecil agar tak ketahuan guru.
“Terus aku mikir gimana caranya aku bikin contekan formatnya misalnya setengah A4 terus aku ketik ulang.
Aku print lebih kecil lagi tapi tulisannya HD pas di print. (pas nyontek) Ditaruh di selipan kertas soal jadi nggak ketahuan. Bisa bolak balik kertas rangkumannya,” terang El Rumi.
Rupanya cara yang dilakukan El Rumi menarik perhatian teman-temannya.
Lantas, ia akhirnya jualan contekan ke teman-temannya saat ujian di sekolahnya.
Bahkan, putra kedua Ahmad Dhani dan Maia Estianty kantongi cuan fantastis hanya dengan jualan contekan.
Pasalnya, El Rumi mendapat untung sampai satu juta rupiah per hari.
“Aku jualan (kertas contekan) sehari pernah untung sejuta. Demi Allah sumpah. Itu sejuta paling pick. Biasanya aku jual Rp10.000 sampai Rp20.000,” sambungnya.
Melihat keberhasilan El Rumi lantaran mendapatkan cuan fantastis, temannya sampai mengikuti ide dari adik Al Ghazali itu.
Bak kesal idenya diikuti, El Rumi mempersilahkan temannya jualan contekan namun bagi untung dengannya.
“Setelah bikin itu temen aku terinspirasi, wah ladang duit nih. Temanku bikin saingannya. Terus aku bilang, kok lo ikutin gue, wah copyright nih. Ini kan ide gue kok lo ikut-ikutan,” kata El menceritakan.
“Karena bikin itu effort kan. Jadi aku bilang ke temenku, yaudah market gue buat lo tapi lo supply gue.
Jadi setelah itu aku udah nggak bikin lagi tapi tiap dia bikin dia wajib supply ke aku buat aku pake. Udah nggak (jual), cape juga. Tapi itu beneran terjadi,” pungkasnya.
(*)