Laporan Wartawan Grid.ID, Mahdiyah
Grid.ID - Baru-baru ini, salah seorang guru yang mengalami kecelakaan rombongan guru SD di Tasikmalaya dinyatakan hilang.
Ya, seperti yang diberitakan Grid.ID sebelumnya, rombongan guru SD Sayang, Kecamatan Jatinagor, Sumedang mengalami kecelakaan saat akan berwisata ke Pangandaran.
Diketahui bus itu membawa 59 orang penumpang.
Bahkan, bus yang ditumpangi oleh para guru dan keluarga itu pun terperosok ke dalam jurang dengan kedalaman 10 meter.
Akibat dari kecelakaan itu, 3 orang korban pun dinyatakan meninggal dunia.
Dua di antaranya adalah pasangan suami istri yang salah satunya guru SD tersebut.
Selain itu, satu orang lainnya adalah kondektur bus tersebut.
Awalnya, bus ini oleng ke kiri dan kemudian terperosok ke jurang.
Diduga hal ini disebabkan oleh sopir yang mengantuk.
Namun, baru-baru ini diketahui bahwa ada satu orang korban yang belum ditemukan.
Dikutip Grid.ID dri TribunJabar.id pada Minggu (26/6/2022), ia adalah Siti, salah satu guru SD yang ikut dalam rombongan tersebut.
Pasca kecelakaan itu terjadi, Siti justru menghilang tanpa jejak.
Para relawan dan petugas pun sudah berusaha mencari, namun keberadaannya justru belum diketahui.
Sehingga, kondisi Siti sendiri pun belum bisa diketahui.
Hal itu diungkap oleh Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Sumedang, Atang Sutarno.
"Seorang lagi atas nama Ibu Siti belum diketahui nasibnya," ujarnya.
Meski sudah menyusuri sungai sekitar lokasi kecelakaan tersebut, petugas pun belum menemukan ibu guru tersebut.
"Keberadaan Ibu Siti ini masih teka-teki," ujarnya.
"Petugas kami sudah menyusuri sungai serta di lokasi bekas bus jatuh, tapi belum membawa hasil," jelasnya.
Bahkan, pencarian Siti itu pun terus dilakukan hingga malam hari.
(*)