Tapi yang diingat Arumi, ia hanya melihat Siyuk, ketua PKK Tulungagung mendekatinya saat Arumi baru tiba di lokasi acara.
Kala itu Arumi Bachsin sengaja menghadiri acara perlombaan PKK yang ada di Tulungagung.
"Seinget aku kondisinya enggak seperti itu. Videonya sangat pendek, jadi enggak menangkap situasi yang ada. Seinget aku itu tuh rame, tapi yang lain enggak kelihatan, hanya Bu Siyuk yang mendekat," ungkap Arumi Bachsin dikutip pada Selasa (28/6/2022).
Perihal alasannya tak membalas uluran tangan Siyuk, Arumi Bachsin mengakui kelalaiannya.
Sebab Arumi Bachsin saat itu langsung terkesima dengan tarian penyambutan yang disajikan panitia.
"Aku langsung terkesima pas turun mobil itu dengan tarian. Jadi di depan itu ada tarian. Kalau mau bicara lalai, pasti ada lalainya, karena aku langsung terkesima dan enggak memperhatikan sekitar," pungkas Arumi Bachsin.
Terkait tudingan ia tak membalas salaman Siyuk, Arumi Bachsin membantahnya.
Sebenarnya kala itu, Bu Siyuk tidak sedang mengajaknya bersalaman, melainkan hanya menyapa saja.
"Kalau boleh sedikit dijelaskan, menurut sepahaman aku, pada saat itu tuh bukan bersalaman, tapi kayak 'monggo, ibu selamat datang', begitu. Nah enggeh bu matur suwun. Saya bilang anak saya ikut. Bu Siyuk itu sebaik itu memang," kata Arumi Bachsin seraya tersenyum.
Atas viralnya video tersebut, Arumi Bachsin menyayangkannya.
Terlebih di video itu, Arumi Bachsin sedang menjalani tugasnya sebagai Ketua PKK.