Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa Marifah
Grid.ID — Kebutuhan biologis tentu menjadi salah satu faktor penting dalam membangun rumah tangga.
Sayangnya kepuasan batin tak didapatkan suami asal Kota Dongguan, Provinsi Guangdong, Tiongkok ini.
Dilansir Grid.ID dari Eva.vn pada Sabtu (2/7/2022), pria bernama Zhang (39) ini berprofesi sebagai pekerja konstruksi.
Usianya sudah tak muda lagi, Zhang pun meminta dikenalkan ke layanan biro jodoh agar bisa bertemu dengan gadis yang akan ia jadikan istri.
Zhang pun berkenalan dengan perempuan bermarga Wang yang memenuhi semua kriteria yang ia inginkan.
Demi mempersunting Wang, Zhang pun mengeluarkan uang sebesar 240 ribu yuan atau senilai Rp 536 juta.
Keduanya pun menikah dan mulai menjalani kehidupan rumah tangga bersama.
Awalnya Wang masih bersikap manis dan selalu mengerjakan pekerjaan rumah tangga dengan baik.
Namun, baru setengah bulan menikah, keduanya terlibat pertengkaran hingga Wang berubah sikap.
Zhang menyebut bahwa istrinya mengabaikan pekerjaan rumah dan sama sekali tak mau berhubungan seksual.
Sejak awal menikah, Zhang dan Wang rupanya sama sekali belum berhubungan suami istri.
Zhang tentu tak bisa memaksa istrinya lantaran takut jika ia masuk penjara atas kasus penyerangan seksual.
Pertengkaran keduanya juga membuat Wang ingin berpisah.
Zhang yang telah kesal dan frustasi pun menyetujuinya dengan syarat uang pernikahan mereka dikembalikan.
Wang pun setuju mengembalikan uang sebesar120 ribu yuan atau senilai Rp 290 juta.
Perempuan itu juga mengungkap bahwa ia kecewa dengan sikap Zhang yang menuntut ini dan itu termasuk berhubungan seksual.
Menurutnya, Zhang telah melanggar janji untuk tak menuntut anak dari dirinya.
Zhang sendiri pun mengaku setuju dengan hal ini, tapi meski tak ingin memiliki anak, bukan berarti tak berhubungan seksual sama sekali.
Zhang juga mengakui bahwa mereka memang terlalu terburu-buru menikah dan belum mengenal satu sama lain secara mendalam hingga akhirnya pernikahan mereka kandas secepat ini.
(*)