Find Us On Social Media :

'Rasanya Sangat Berat Banyak yang Menuduh Saya', Korban Dokter dan Pria Jadi-jadian Erayani Alias Ahnaf Arrafif Curhat Detail Modus Penipuan hingga Isi Hatinya

By Annisa Marifah, Selasa, 5 Juli 2022 | 19:49 WIB

Kolase foto Erayani alias Ahnaf Arrafif dan NA

Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa Marifah

Grid.ID - Kasus perempuan yang mengaku menjadi laki-laki dan menikahi seorang wanita menjadi bahan perbincangan panas.

Diketahui bahwa Ahnaf Arrafif alias Eriyani menikahi korban yang berinisial NA selama 10 bulan.

Melansir Kompas.com, korban penipuan ini pun mendatangi Mapolres Jambi untuk melaporkan Erayani yang nekat memalsukan identitas demi menikahi korban.

Selain kerugian psikis, korban juga mengaku kehilangan uang Rp 300 juta.

Saat melaporkan Erayani alias Ahnaf ini korban membawa sejumlah alat bukti seperti bukti transfer uang bukti belanja secara daring, penarikan uang secara tunai.

Dilansir Grid.ID dari Tribunewsmaker.com pada Selasa (5/7/2022), NA pun angkat bicara mengungkap detail modus penipuan Erayani ini.

Rupanya setelah menikahi NA, Ahnaf Arrafif berpura-pura bekerja secara daring selama 5 bulan tinggal di rumah itu.

Di hadapan mertua dan istrinya, Ahnaf Arrafif berpura-pura bekerja dan menerima telepon yang membahas pasien atau pun bisnis batu baranya.

Baca Juga: Bayi Terlahir dengan 4 Tangan dan Kaki Bikin Geger, Penduduk Sekitar Malah Takjub dan Sebut Kelahiran Anak Ini Sebagai Reinkarnasi Dewi

"Dia tiap hari kerjanya begitu saja, terima telepon, ada soal pasien lah soal batu bara. Macam-macam. Dia bilang kerjanya bisa lewat HP," ungkap NA.

Selama menjadi suami, Erayani alias Ahnaf Arrafif disebut NA tak pernah memberikan nafkah lahir dan jatah rumah tangga.

Selama ini justru NA yang memberikan uang secara bertahap untuk pengobatan ayahnya.

ternyata uang inilah yang digunakan Ahnaf Arrafif sesekali membeli kebutuhan.

Saat didesak soal identitas dan Kartu Tanda Pengenalnya, Ahnaf Arrafif atau perempuan jadi-jadian ini merasa kesal dan pindah dari rumah mertuanya ke Lahat.

NA yang ikut kesal ke ibunya pun ikut menyusul Erayani alias Ahnaf.

"Di Lahat tinggal di rumah orangtua angkat Ahnaf. Selama satu bulan di sana. Kemudian pindah ke rumah temannya," kata NA.

NA lantas mencurahkan isi hatinya saat dituduh memiliki orientasi seksual sejenis karena menjadi korban penipuan.

"Rasanya sangat berat saat banyak yang menuduh saya lesbian, itu fitnah keji bagi kami," ungkap NA.

Baca Juga: Jenguk sang Ayah di Sel Tahanan, Perempuan Ini Malah dapat Hadiah Bekas Bungkus Rokok di Hari Ulang Tahunnya, Tak Disangka Isinya Bikin Nangis Kejer

(*)