Kendati demikian, Thoriq mengaku tak berani menyembelih hewan kurban dengan tangannya sendiri.
Pasalnya, menyembelih hewan kurban memerlukan keterampilan agar kelak tak menyiksa hewan tersebut.
"Ikut cuma gak motong, cuma megangin aja."
"Karena harus sekali motongnya biar sah. Aku gak berani motongnya," jelas Thoriq.
Alhasil, Thoriq dan sang kakak hanya mampu ikut menegangi hewan kurbannya.
Berkat berkurban, pria 23 tahun itu berharap dirinya menjadi seseorang yang lebih bersyukur.
"Semoga aku jadi orang yang lebih bersyukur, memperbaiki diri, sama lancar semua yang aku jalani ke depannya," tutup Thariq.
(*)