Find Us On Social Media :

Tampilannya Kini Bikin Cewek Klepek-klepek, Ricky Lucky Ternyata Konsisten Olahraga dan Defisit Kalori, Ini 3 Tipsnya

By Devi Agustiana, Senin, 11 Juli 2022 | 16:47 WIB

Mengenal defisit kalori yang dilakukan penyanyi Ricky Lucky hingga tubuhnya kini berotot.

Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana

Grid.ID – Penyanyi Ricky Lucky kini berhasil mengubah penampilannya menjadi lebih sehat.

Tubuh Ricky Lucky terlihat berotot dan ideal dibandingkan sebelumnya.

Padahal, pria asal Lombok itu mengaku bobotnya sempat naik hinga 12 kilogram.

Ternyata Ricky melakukan defisit kalori.

“Sebenarnya beberapa waktu lalu dapat rekomendasi sama teman buat defisit kalori. Kalau cowok 2.500 kalori per hari, kalau cewek 2.000 ribu kalori,” kata Ricky seperti Grid.ID kutip dari tayangan Brownis Trans TV, Senin (11/7/2021).

“Kalau misalnya kita diet, seenggaknya ngurangin 20 sampai 25 persen kalori perhari. Jadi kayak cuma 2.000 (kalori) kalau buat cowok, 1.500 buat cewek,” lanjutnya.

Tips Defisit Kalori

Dilansir Grid.ID dari Verywell Fit via Kompas.com, defisit kalori terjadi saat kalori yang masuk ke tubuh lebih sedikit daripada yang dibakar.

Baca Juga: Ingin Ngemil Tengah Malam Tapi Takut Gemuk? Yuk Coba 5 Camilan Sehat yang Baik Dikonsumsi Sebelum Tidur, Rendah Kalori dan Kaya Nutrisi

Defisit kalori juga sering disebut defisit energi karena kalori adalah satuan panas atau energi.

Biasanya kesalahan pemula melakukan defisit kalori adalah menerapkan defisit yang terlalu banyak.

Misalnya, kebutuhan kalori harian seseorang untuk menjaga berat badan sehat adalah 1.700 kalori.

Kemudian, ia menerapkan defisit kalori dan hanya makan 1.000 kalori per hari.

Hal itu akan membuat penurunan berat badan yang sangat drastis.

Berikut tiga tips defisit kalori untuk pemula:

Makan lebih sedikit

Mengurangi makan, camilan, dan memilih makanan rendah kalori akan membuat total kalori lebih sedikit.

Akan tetapi, pastikan menerapkannya secara bijaksana.

Baca Juga: Asyik! Dengan 5 Langkah Sederhana Ini Berat Badan Bisa Turun Secara Sehat dan Aman, Apa Saja?

Misalnya mengganti minuman tinggi gula dengan minuman rendah kalori, seperti teh atau kopi tanpa gula.

Aktif bergerak

Jumlah kalori yang dibutuhkan setiap hari dipengaruhi oleh tingkat aktivitas fisik.

Apabila meningkatkan kebutuhan kalori dengan bergerak lebih aktif dan mengonsumsi jumlah kalori yang sama, maka akan mencapai defisit kalori.

Diet dan olahraga

Untuk mencapai berat badan ideal, kita harus mengombinasikan diet dan olahraga.

Misalnya, defisit 500 kalori setiap harinya bisa dicapai dengan menerapkan diet dan olahraga.

Kita bisa mengurangi asupan kalori 250 kalori setiap harinya dan melakukan jalan cepat 60 menit untuk membakar 250 kalori tambahan.

(*)