Tidak hanya itu, seluruh informasi seputar cicilan dan pinjaman dari Kredivo bisa Anda peroleh dari situs resmi Kredivo maupun aplikasi Kredivo secara transparan.
- Tentukan prioritas
Jumlah pengeluaran dapat berubah seiring dengan bertambahnya kebutuhan. Oleh sebab itu, Anda dan pasangan harus membuat rencana keuangan agar seluruh pengeluaran dapat terkelola dengan baik.
Salah satu cara untuk membuat rencana keuangan adalah dengan menentukan prioritas. Berdiskusilah bersama pasangan untuk menentukan prioritas dan tujuan keuangan agar tidak terjadi perbedaan pendapat atau mencari jalan tengah jika terdapat perbedaan pandangan.
Misalnya, Anda ingin memprioritaskan biaya untuk mencicil asuransi dan persiapan kebutuhan anak terlebih dulu sebelum fokus mengalokasikan biaya untuk membeli rumah. Pastikan pasangan setuju dengan prioritas tersebut.
Baca Juga: Resmi Menikah dengan Via Vallen, Chevra Yolandi Berikan Mas Kawin Uang 1507 Euro dan Emas 157 Gram
Jika pasangan tidak setuju, diskusikan kembali prioritas yang lebih tepat dan sesuai dengan kondisi keuangan.
- Buat pembagian pengeluaran
Apabila Anda dan pasangan menyimpan keuangan secara terpisah, sebaiknya diskusikan pembagian pengeluaran yang bersifat pokok, seperti membayar listrik atau membeli kebutuhan sehari-hari.
Sebelum melakukan pembagian, sebaiknya Anda membuat rencana pengeluaran pokok secara rinci. Kemudian, tentukan pembagian pengeluaran berdasarkan besaran pendapatan.
Sebagai contoh, pendapatan suami yang lebih besar diprioritaskan untuk membayar utang dan cicilan. Sementara itu, pendapatan istri digunakan untuk membeli kebutuhan sehari-hari. Dengan begitu, keduanya dapat bekerja sama untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga.
- Rencanakan dana darurat
Seperti namanya, dana darurat digunakan untuk kebutuhan yang bersifat darurat atau mendesak. Dana darurat harus dipersiapkan untuk menghadapi hal-hal di luar kendali, seperti jatuh sakit, kecelakaan, dan kerusakan pada salah satu bagian rumah.
Bagi pasutri baru yang ingin mulai menyimpan dana darurat, cukup sisihkan minimal 10 persen dari gaji untuk ditabung. Dengan menyiapkan dana darurat, Anda dan pasangan dapat lebih siap untuk menghadapi berbagai situasi di masa depan.
- Hindari boros dalam berbelanja
Satu hal yang tak kalah penting dalam mengelola keuangan bersama pasangan adalah hindari sifat boros dalam berbelanja. Utamakan untuk memenuhi kebutuhan pokok. Hindari membeli produk dalam jumlah yang banyak atau berlebihan saat berbelanja.
Untuk menghindari pemborosan, buatlah daftar belanjaan sebelum berangkat ke supermarket atau belanja di e-commerce. Saat ini, Anda pun dapat membuat daftar belanjaan melalui aplikasi cicilan dan pinjaman dari Kredivo.
Dengan memiliki daftar belanjaan, Anda dan pasangan dapat memprioritaskan barang yang benar-benar dibutuhkan dan mencegah pengeluaran untuk membeli barang karena dorongan impulsif saja.
Itulah beberapa tips mengelola keuangan yang dapat Anda lakukan setelah menikah. Dalam merencanakan finansial keluarga, salah satu kuncinya adalah saling terbuka dan mengerti satu sama lain untuk menemukan solusi terbaik.