Prosedur pemindahan truk dari lokasi pun telah dilakukan agar bisa segera dilalui para pengguna jalan.
“Saat ini untuk mobil tangki BBM di lokasi kejadian tengah dilakukan pendinginan untuk mencegah munculnya percikan api."
"Kami memastikan lokasi dalam kondisi aman."
“Alat berat sudah berada di lokasi, dan kami akan segera melakukan prosedur pengamanan dan pemindahan mobil tangki di lokasi kejadian," papar Alfian.
Ia pun meminta doa dari masyarakat agar proses evakuasi berjalan lancar dan korban luka-luka dapat segera pulih.
"Kami mohon doanya agar proses penanganan korban maupun penanganan di lokasi kejadian dapat berjalan dengan baik."
"Pada kesempatan ini kami fokus untuk penanganan yang terbaik dulu terhadap para korban," sambung Alfian, dikutip dari Tribunnews.com.
Sebagaimana diketahui bahwa kecelakaan maut ini terjadi di lampu merah Perempatan CBD Transyogi Cibubur-Cileungsi pada Senin (18/7/2022).
Sementara itu masyarakat menduga penempatan lampu lalu lintas dirasa tidak tepat, melihat struktur jalanan yang menurun dan menikung tajam.
Atas hal ini, masyarakat pun ramai-ramai membuat petisi agar pemerintah dan para regulator menutup lampu merah di perempatan CBD Transyogi.
(*)