Laporan Wartawan Grid.ID, Rissa Indrasty
Grid.ID - Pihak kepolisian mengungkapkan telah melakukan pemanggilan ketiga terhadap Nindy Ayunda, ibunya, dan Dito Mahendra pada 18 Juli 2022.
Namun, ketiganya tak kunjung mendatangi kepolisian atas kasus penyekapan dan pemukulan terhadap mantan sopir Nindy Ayunda, Sulaiman.
Oleh karena itu, pihak kepolisian mengeluarkan surat penjemputan paksa dan mencari keberadaan Nindy Ayunda, ibunya, dan Dito Mahendra.
Menanggapi hal ini, kuasa hukum Nindy Ayunda, Luvino Siji Samura mengaku bahwa pihaknya sama sekali tidak pernah menerima surat panggilan ketiga dari kepolisian.
"Tidak ada, surat panggilan ketiga tidak ada kita terima sama sekali," ungkap kuasa hukum Nindy Ayunda, Luvino Siji Samura, saat dihubungi awak media, Rabu (20/7/2022).
Di samping itu, pihaknya juga belum menerima surat penjemputan paksa Nindy Ayunda, ibunya dan Dito Mahendra.
"Belum ada sama sekali," ungkap Luvino Siji Samura.
Lebih lanjut, Luvino Siji Samura mengungkapkan bahwa dirinya masih intens berkomunikasi dengan Nindy Ayunda sejak kemarin, Rabu (20/7/2022). "Tadi sih ada ngobrol, cuma by WhatsApp saja sih, nggak tanya keberadaan di mana sih," ungkap Luvino Siji Samura.
Nindy Ayunda sempat dilaporkan oleh istri mantan sopir pribadinya, Sulaiman, atas kasus dugaan penyekapan.
Setelah laporan tersebut, Sulaiman membuat pengumuman bahwa penyekapan tersebut tidak pernah ada.
Alasan istrinya melapor ke polisi diungkapkan Sulaiman karena khawatir suaminya tak kunjung pulang.
Namun, hingga kini istri Sulaiman belum mencabut laporannya dan proses hukum terus berlanjut.
(*)